JAKARTA, KalderaNews.com – Salah satu sosok yang sangat berjasa untuk keperkasaan BCA saat ini yaitu Aswin Wirjadi. Hal ini terungkap dalam buku Game Changing: Transformasi BCA 1990-2007. Di buku ini terbaca jelas bagaimana BCA masuk ke jurang krisis, kemudian bangkit kembali menjadi raksasa perbankan.
Salah satu lompatan untuk menggendutkan BCA yaitu saat ia memperkenalkan Paspor BCA. Kartu debit yang bisa digunakan untuk berbelanja, tarik tunai di merchant, di samping fasilitas lainnya yang sudah dinikmati sebelumnya, seperti cek saldo, tarik tunai di ATM, dan transfer antar-rekening di BCA. Ini membuat BCA leading dalam melayani nasabah. Siapakah sebenarnya Aswin Wirjadi itu?
BACA JUGA:
Buku “Game Changing” Aswin Wirjadi Jadi Inspirasi Kesuksesan
Rahasia di Balik Kejayaan BCA
Ir. Aswin Wirjadi lahir di Padang 17 Januari 1948. Saat ini ia menjabat sebagai ketua Yayasan Atma Jaya periode 2016-2021. Ia alumni dari UNIKA Atma Jaya dari program studi Teknik Mesin. Saat pelantikannya sebagai Ketua Yayasan Atma Jaya, ia berkata “Saat mendapat surat dari Mgr. Ignatius Suharyo mengenai penawaran untuk menjabat sebagai pengurus Yayasan Atma Jaya lagi, saya sempat berpikir. Jika melihat ke depan, tentu terasa sulit. Banyak rambu-rambu yang perlu dipertimbangkan, yaitu nilai Kristiani, Unggul, Profesional, Peduli (KUPP). Namun, saya percaya bahwa nilai KUPP tersebut dapat menjawab tantangan dalam memajukan masa depan bangsa.”
Ia menambahkan bahwa sebagai yayasan, rumah sakit, dan universitas, Unika Atma Jaya memiliki tugas kerasulan, yaitu turut memajukan bangsa. Maka, semangat KUPP tersebut perlu dikembangkan untuk mencapai visi, misi, dan rencana kerja ke depan.
Banker andal ini sebelumnya pernah menduduki berbagai jabatan strategis di dunia perbankan antara lain sebagai Direktur BCA sejak 29 Desember 1999, dan ditunjuk menjadi Wakil Presiden Direktur BCA sejak 20 Mei 2002. Ia bertanggung jawab atas Divisi Teknologi Informasi, Divisi Pengembangan Operasi, Divisi Perbankan Konsumer dan juga Operasional Wilayah dan Cabang. Ia pernah memangku berbagai jabatan manajerial di BCA sejak tahun 1990.
Sebelum bergabung dengan BCA, ia memangku jabatan direktur pada Indomobil Niaga Internasional (1989-1990), sebagai Vice President pada The Chase Manhattan Bank N.A. (1977-1989) dan sebagai System Engineer pada IBM Indonesia (1972-1977). (JS)
* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu.
Leave a Reply