BERLIN, KalderaNews.com – Sukses membawakan lagu Listen dari Beyonce, Claudia Emmanuela Santoso, peserta the Voice of Germany 2019 dari Indonesia, memastikan dirinya melangkah menuju Babak Final. Aksi Claudia yang sekaligus menjadi penutup babak semifinal, sontak disambut riuh tepuk tangan penonton.
Claudia menetap di kota Munchen, Jerman sejak setahun lalu setelah menamatkan sekolahnya di SMA Kristen Penabur, Cirebon. Ia tinggal di Jerman untuk tujuan studi.
Claudia merupakan putri pertama dari dua bersaudara. Putri pasangan Christin dan Indra Gunawan Santoso ini memang sudah menunjukkan ketertarikannya pada musik sejak sedari kecil. Saat kecil ia biasa menangis dan berhenti saat mendengar musik.
BACA JUGA:
- Empat Karya Inovatif Orang Muda Indonesia Sabet Emas di Ajang IEYI 2019
- Ini Profil Pendidikan Bambang Brodjonegoro, Menristek dan Kepala Badan Riset Inovasi Nasional
- Selamat, Kaesang Pangarep Dapat Entrepreneurship Awards!
- Penelitian SD Inpres, Antarkan Esther Duflo Raih Nobel Bidang Ekonomi
Di usia empat tahun ia dimasukkan les musik di lembaga kursus di Cirebon dan ia menjuarai beberapa kompetisi, diantaranya Lomba Menyanyi Tingkat Pelajar, Lomba Menyanyi Kota Cirebon dan Juara 2 Singing Contest Superkidz You To Be di Jakarta.
“Kamu membuat saya kehabisan kata-kata, Claudia. Du bist unglaublich (kamu sangat mengagumkan),” komentar Alice yang menjadi pelatih Claudia di ajang kompetisi ini.
Babak semifinal yang berlangsung di Studio Berlin tanggal 3 November 2019 itu disaksikan ribuan penonton. Tampak di antara penonton pendukung Claudia antara lain ibu dan adiknya yang memang sengaja datang ke Jerman 4 hari yang lalu. Teman-teman Claudia dari Munchen dan beberapa masyarakat Indonesia juga hadir. Selain itu Dubes RI untuk Jerman, Arif Havas Oegroseno dan istri, Sartika Oegroseno beserta sejumlah staf KBRI Berlin juga datang langsung menonton penampilan Claudia di babak ini.
“Saya yang pasti bangga dan apresiasi atas prestasi Claudia. Di usianya yang baru saja genap 19 tahun, Claudia adalah contoh generasi muda yang dapat mengetahui dan kemudian menekuni bidang yang dipilihnya. Ia sebelumnya telah mengikuti berbagai kompetisi menyanyi, dan di Jerman pun ia memperdalam ilmu musik di salah satu Universitas di Munchen,” kata Dubes Oegroseno pada Kalderanews.
Keikutsertaan Claudia di the Voice of Germany 2019 ini memberi warna tersendiri. Komentar positif tentang keindahan suara Claudia tidak hanya datang dari masyarakat Indonesia di Jerman. Seluruh coaches dan banyak masyarakat Jerman juga banyak menyampaikan dukungan, apresiasi dan kekaguman atas prestasi Claudia.
Babak semifinal yang disiarkan langsung oleh stasiun TV Jerman, Sat-1 menampilkan sepuluh peserta. Pelatih the Voice of Germany 2019 yang berjumlah empat orang, masing-masing telah memilih dua semifinalist. Sedangkan dua semifinalist lainnya adalah dua peserta terbaik dari babak “Comeback Stage”. Claudia berhasil mengungguli teman satu timnya, Mariel Kirschall dengan perolehan suara 73,5% berbanding 26,5%.
Pada babak final yang akan digelar Minggu, 10 November 2019 nanti, Claudia akan bersaing dengan lima peserta lainnya. Mereka adalah Fidi Steinbeck dari tim Mark Forster, Erwin Kintop dari tim Rea Garvey, Freschta Akbarzada dari tim Sido, Lucas Rieger dari Babak Comeback Stage, dan satu peserta lain akan akan dipilih melalui wild card.
Dengan dukungan masyarakat Indonesia di Jerman dan masyarakat Jerman lainnya melalui SMS dan telepon, kita doakan semoga Claudia dapat mengukir sejarah baru sebagai penyanyi Indonesia pertama yang akan menjuarai the Voice of Germany di babak final nanti.
* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu
Leave a Reply