Praktikum Laboratorium Prodi Fisioterapi UKI Dibatasi Selama Pandemi Covid-19

Praktikum Laboratorium Prodi Fisioterapi UKI
Praktikum Laboratorium Prodi Fisioterapi UKI (KalderaNews/Dok. UKI)
Sharing for Empowerment

JAKARTA, KalderaNews.com – Dekan Fakultas Vokasi UKI, Maksimus Bisa Lado Purab, S.St.Ft., S.K.M., M.Fis menjelaskan selama pembelajaran secara daring para dosen Fakultas Vokasi turut memberikan sumbangan biaya kuota internet bagi mahasiswa yang membutuhkan. Dalam pelaksanaannya sumbangan ini dikoordinir oleh dosen pembina kemahasiswaan.

“Dosen di Prodi Fisioterapi memiliki semangat yang tinggi serta kemampuan IT yang cukup baik sehingga memudahkan mahasiswa untuk belajar secara daring,” ujar Maksimus Bisa Lado Purab seperti dikutip dari sistus resmi UKI.

BACA JUGA:

“Dosen Pembimbing Akademik secara aktif membuat modul atau materi ajar dengan sentuhan IT terutama untuk mata kuliah yang membutuhkan praktik di laboratorium misalnya dengan video. Pengajaran dilakukan dengan metode problem solving based dari kondisi riil yang ada di masyarakat,” tambah dia.

Selanjutnya, mata kuliah praktikum di laboratorium dilakukan dengan jumlah mahasiswa terbatas sesuai jadwal yang disepakati masing-masing kelompok dengan tetap mematuhi Protokol Kesehatan New Normal.

“Sedangkan praktik di Rumah Sakit akan dilakukan setelah situasi kondusif, perkuliahan diisi dengan matakuliah teori terlebih dahulu, lalu selanjutnya kurikulum dan jadwal kuliah menyesuaikan dengan kondisi.”

Diketahui, Program Studi Fisioterapi memiliki laboratorium fisioterapi olahraga, Sport physiotherapy clinic, Sport and health centre. Lulusan dari Prodi Fisioterapi ini biasanya bekerja di rumah sakit pemerintah maupun swasta, pusat kebugaran dan kecantikan, klub olahraga, praktik mandiri hingga panti sosial atau jompo.

* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu.




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*