SURABAYA, KalderaNews.com – Simulasi sekolah tatap muka di SMPN 1 Surabaya pada pekan ini Selasa, Desember 2020 tampak beda dari biasanya. Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini hadir menjadi guru di hadapan belasan pelajar kelas IX.
Tak hanya pelajar di SMPN 1 Surabaya, namun seluruh pelajar kelas IX jenjang SMP juga mengikuti materi yang disampaikan Wali Kota Risma melalui online.
Wali kota perempuan pertama di Kota Pahlawan ini mengajar Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) tentang dampak positif dan negatif yang ditimbulkan dari globalisasi.
BACA JUGA:
- Alhamdulillah, Siswa Madrasah Aliyah Berprestasi Bisa Masuk PTKIN Tanpa Tes
- Unisma Pertahankan Posisi Unggul pada Penghargaan LLDIKTI Wilayah VII
- 5 Universitas Swasta di Jawa Timur Raih Anugerah Kampus Unggul 2020
“Persaingan kalian saat ini bukan antara pelajar SMPN 1 dengan SMP lain. Tapi persaingan kalian adalah dengan anak-anak di seluruh dunia. Itulah salah satu dampak globalisasi. Jadi kalian harus sehat, kalian harus kuat, supaya bisa mengalahkan mereka,” kata Wali Kota Risma di sela paparannya.
Bagi Wali Kota Risma, menjadi sosok pengajar atau guru bagi pelajar Surabaya bukanlah yang pertama. Sebab, sebelumnya, ia sempat beberapa kali menjadi pengajar sekolah daring bagi anak-anak Surabaya.
Leave a Reply