Menko Muhadjir: Mahasiswa Harus Terlibat Edukasi Larangan Mudik Lebaran 2021

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy. (KalderaNews.com/Ist.)
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy. (KalderaNews.com/Ist.)
Sharing for Empowerment

JAKARTA, KalderaNews.com – Kebijakan larangan mudik yang ditetapkan pemerintah masih menuai perdebatan. Mahasiswa pun diajak turut terlibat untuk mengedukasi masyarakat mengenai kebijakan peniadaan mudik Lebaran tahun ini.

Demikian disampaikan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy. “Saya meminta bantuan adik-adik mahasiswa untuk mengedukasi masyarakat akan pentingnya menaati peniadaan mudik karena risiko dan target untuk menekan penyebaran Covid-19,” ujar Menko Muhadjir.

BACA JUGA:

Menko Muhadjir menjelaskan bahwa dalam kaidah fikih, menghindari atau mencegah kerusakan itu lebih diutamakan dari sesuatu yang dikira berfaedah. Sama halnya, mencegah mudik lebih diutamakan daripada membiarkan Covid-19 semakin merajalela.

Berdasar pengalaman beberapa kali libur panjang sebelumnya, angka kasus Covid-19 selalu meningkat drastis. Pun angka kematian akibat Covid-19 juga mengalami kenaikan signifikan, bahkan angka kematian di Indonesia saat ini masih sebesar 2,72% atau di atas rata-rata dunia 2,18%.

“Coba bayangkan kalau mudik dibolehkan dengan risiko kematian yang sangat tinggi. Toh mudik itu kan intinya ziarah dan silaturahmi dan itu sunah, tapi kalau Covid-19 tidak bisa ditawar penyebarannya,” kata Menko Muhadjir.

Mudik memang penting dan mungkin tidak ada masyarakat yang tidak ingin mudik, tetapi menurut Menko Muhadjir, yang lebih utama adalah mementingkan keselamatan bersama dari bahaya Covid-19.

“Demi kepentingan yang lebih besar, demi keselamatan bangsa ini, marilah kita dukung bersama-sama peniadaan mudik,” ucap Menko Muhadjir.

* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu!




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*