Animo Kuliah ke Timur Tengah Tinggi, 5.752 Siswa UIN Berebut 20 Beasiswa Mesir dan 30 Maroko

Seleksi calon mahasiswa Timur Tengah tahun 2021 untuk tujuan dua negara.: Mesir dan Maroko
Seleksi calon mahasiswa Timur Tengah tahun 2021 untuk tujuan dua negara.: Mesir dan Maroko (KalderaNews/Dok. Kemenag)
Sharing for Empowerment

JAKARTA, KalderaNews.com – Sebanyak 5.752 siswa Indonesia mengikuti seleksi calon mahasiswa Timur Tengah tahun 2021 untuk tujuan dua negara. Sebanyak 5.216 siswa mengambil pilihan ke Mesir dan 536 siswa lainnya memilih untuk kuliah di Maroko.

Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam, Kemenag, Suyitno menegaskan pelaksanaan seleksi dikoordinasi oleh 15 Universitas Islam Negeri (UIN). Peserta dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta = 1125, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta = 347, UIN Maulana Malik Ibrahim Malang = 302, UIN Alauddin Makassar = 302, UIN Sumatera Utara Medan = 393, UIN Ar-Raniry Banda Aceh = 275 dan UIN Antasari Banjarmasin = 228.

BACA JUGA:

Selanjutnya, peserta dari UIN Sunan Ampel Surabaya = 605, UIN Sunan Gunung Djati Bandung = 533, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten = 259, UIN Mataram = 246, UIN Imam Bonjol Padang = 501, UIN Raden Inten Lampung = 226, UIN Walisongo Semarang = 182 dan UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi = 228

“Mereka akan berkompetisi untuk mengisi 20 kuota beasiswa di Al-Azhar, Mesir dan 30 kuota beasiswa AMCI (Agence Marocaine de Cooperation Internationale) Maroko. Khusus Mesir, ada juga kesempatan untuk kuliah di Al Azhar dengan biaya mandiri atau non beasiswa. Untuk kuotanya akan ditetapkan oleh Kemenag berdasarkan hasil seleksi,” terangnya.




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*