Gara-Gara Pelajaran Biologi, Alumnus PENABUR Ini Menjadi Salah Satu Pemegang Hak Paten Vaksin AstraZeneca

Carina Joe. (KalderaNews.com/y.prayogo)
Carina Joe. (KalderaNews.com/y.prayogo)
Sharing for Empowerment

JAKARTA, KalderaNews.com – Penemu vaksin AstraZeneca, Sarah Gilbert baru-baru ini viral lantaran mendapat standing ovation di turnamen tenis ternama Wimbledon 2021. Dan yang paling baru, perempuan berusia 59 tahun ini akan menjadi model boneka Barbie.

Sarah Gilbert adalah salah satu pemegang hak paten vaksin Covid-19 ini. Dari sejak awal, ia membuang jauh-jauh untuk mengambil hak paten penuh atas vaksin ini. Hak paten AstraZeneca pun dibagi-bagi ke beberapa ilmuwan.

BACA JUGA:

Nah rupanya, salah satu ilmuwan yang mendapatkan hak paten itu adalah orang Indonesia. Dialah Carina Joe. Perempuan bernama lengkap Carina Citra Dewi Joe ini adalah peneliti di Jenner Institute University Oxford. Di tangannya, vaksin AstraZeneca bisa digunakan di berbagai belahan dunia.

Total ada enam pemegang hak paten vaksin Oxford-AstraZeneca karena bidangnya berbeda-beda. Carina memegang hak paten manufacturing scale up atau produksi dalam skala besar. Ringkasnya, tanggung jawab Carina Joe adalah menemukan cara agar vaksin AstraZeneca bisa diproduksi lebih banyak.

Gara-Gara Pelajaran Biologi

Carina Joe adalah alumnus SMAK 1 PENABUR Jakarta. Kala duduk di bangku SMA, ia memang lebih fokus di bidang akademik.

Ketertarikannya dalam bidang bioteknologi dimulai di sini. Ia berkisah, saat pelajaran Biologi, seorang guru memberikan materi terkait bioteknologi. “Saat itu ada tema mengubah warna ikan dari monokrom atau hitam putih menjadi berwarna-warni. Ini sangat menarik, dan mulailah saya tertarik dengan bidang bioteknologi,” cerita Carina Joe.

Carina melanjutkan studi ke luar negeri. Setelah lulus, ia ditawari magang di sebuah perusahaan Australia. Perusahaan itulah yang lantas menawarinya melanjutkan studi sampai meraih gelar PhD.

Carina Joe meraih gelar PhD bidang Bioteknologi di Royal Melbourne Institute of Technology, Australia. Pengalaman di industri bioteknologi ini membawa dia terlibat dalam penelitian vaksin AstraZeneca dan menjadi salah satu pemegang hak paten.

Carina Joe menitipkan pesan bagi generasi muda, terutama para siswa yang masih menempuh pendidikan di BKP PENABUR. “Jangan takut untuk bermimpi. Karena setiap usaha yang kita lakukan, pasti ada jalan. Kita hanya perlu untuk membekali diri sendiri dengan skill yang mendukung untuk meraih mimpi itu. Jadi kalau datang kesempatan, kita sudah siap dengan segala ilmu dan skill yang kita punya.”

*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*