JAKARTA, KalderaNews.com – Pendidikan usia dini akan selalu menjadi concern orang tua. Pendidikan usia dini juga berarti memilih sekolah yang tepat untuk anak-anak. Sama seperti memilih sekolah untuk anak yang masih balita, memilih saat yang tepat untuk mendaftarkan buah hati ke sekolah juga kadang membuat bingung.
Sebagian orang tua ada yang ingin anaknya langsung masuk ke TK, ada pula yang ingin memasukkan anaknya terlebih dahulu ke kelompok bermain. Bagi orang tua muda, istilah ini tentu terkesan serupa, karena sama-sama diperuntukkan bagi anak usia dini untuk melakukan pendidikan dengan cara yang menyenangkan.
BACA JUGA:
- Sheira Shafira: 3 Tip Memilih Permainan untuk Anak Paud Selama di Rumah
- Hai Bunda, Inilah 8 Manfaat Anak Sekolah di PAUD, Simak Yuk!
- 7 Panduan Mudah Memilih Sekolah TK untuk Putra-Putri Kesayangan
PAUD atau Pendidikan Anak Usia Dini adalah jenjang pendidikan yang menaungi lembaga pendidikan seperti Kelompok Bermasin atau playground dan Taman Kanak-Kanak. Berdasarkan peraturan pemerintah, PAUD merupakan lembaga pendidikan yang menyasar anak berusia 2-8 tahun.
Kenyataannya, PAUD yang berupa kelompok bermain seperti ini biasanya diikuti oleh anak-anak berusia 2-4 tahun. Sedangkan, Taman Kanak-Kanak biasanya diikuti oleh anak usia 4 sampai 6 tahun.
Agar tidak bingung, orang tua harus paham perbedaan antara PAUD dan TK. Simak, yuk!
PAUD
PAUD yang berbentuk kelompok bermain, bukanlah lembaga pendidikan formal. Kurikulum pembelajarannya lebih bebas bila dibandingkan dengan Taman Kanak-kanak. Tujuan Kelompok Bermain seperti ini adalah wadah anak-anak bisa saling bersosialisasi dan mengenali metode belajar dengan cara bermain. Di Kelompok Bermain, sebagian anak-anak masih ditemani orang tua atau pengasuhnya.
Kegiatan di PAUD atau Kelompok Bermain ini biasanya didominasi dengan kegiatan fisik, seperti menggambar, mewarnai, bernyanyi, dan bermain di luar ruangan. Meskipun terkesan sederhana, kelompok belajar yang baik memahami bagaimana memberikan stimulasi yang baik untuk perkembangan kemampuan kognitif, afektif, maupun motori anak, dengan cara yang menyenangkan.
TK
Materi pembelajaran antara Kelompok Bermain dan TK tentu berbeda. TK biasanya memiliki kurikulum pembelajaran yang sedikit lebih rumit dibandingkan dengan Kelompok Bermain. Taman Kanak-kanak terdiri dari dua jenjang yakni TK A dan TK B.
TK A biasanya diikuti oleh anak berusia 4 tahun sedangkan TK B diperuntukkan anak berusia 5-6 tahun. Baik TK A maupun TK B sama-sama memiliki rentang waktu satu tahun. Jika di kelompok bermain segala pembelajaran dilakukan secara bebas. Di TK hal ini tidak berlaku. TK merupakan lembaga formal yang memberikan materi yang lebih serius untuk mempersiapkan anak-anak memulai jenjang pendidikan Sekolah Dasar.
Secara umum, anak-anak akan mulai mempelajari berhitung sederhana, agama, bahasa, bernyanyi, budi pekerti, keterampilan, olahraga dan sebagainya. Meskipun setiap TK memiliki kurikulum yang berbeda, tetapi secara umum target pembelajarannya antara lain:
- Mampu mengenal huruf, mengeja, dan membaca meskipun dengan kemampuan yang terbatas.
- Mampu memahami sebuah cerita sederhana
- Mengerti konsep berhitung sederhana, seperti penjumlahan dan pengurangan.
- Mampu meningkatkan kemampuan bersosialisasi dengan kerja kelompok seerhana.
- Memahami cara bernyanyi dengan lagu anak yang ceria dan menyenangkan.
- Dapat melakukan gerakan olahraga sederhana.
Sebagian TK dan PAUD ini juga menawarkan mauatan pendidikan agama dengan harapan agar terbentuk peserta didik yang memiliki karakter religius. Orang tua dapat memilih sekolah terbaik untuk anak.
Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News
*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu. Tertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com
Leave a Reply