P2G: Libur Lebaran Usai, Pemerintah Sebaiknya Gelar Tes PCR Acak bagi Pelajar di Jabodetabek

Pembelajaran Tatap Muka di SD Tarakanita 5 Rawamangun Jakarta
Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas di SD Tarakanita 5 Rawamangun Jakarta (KalderaNews/Dok. Tarakanita)
Sharing for Empowerment

JAKARTA, KalderaNews.com – Perhimpunan Pendidikan dan Guru (P2G) meminta agar pemerintah memfasilitasi tes PCR bagi pelajar di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) yang akan kembali bersekolah usai libur Lebaran 2022.

FYI, pelajar di wilayah Jabodetabek baru akan masuk kembali ke sekolah pada Kamis, 12 Mei 2022.

“Kami mendorong dinas pendidikan dan sekolah di tiap daerah memfasilitasi swab PCR bagi siswa, yang bisa dilakukan acak. Agar siswa masuk PTM benar-benar kondisi sehat dan fit,” kata Koordinator P2G, Satriwan Salim.

BACA JUGA:

Menurut Satriawan, hal ini penting untuk pencegahan kenaikan kasus Covid-19, terutama klaster sekolah, setelah libur Lebaran 2022.

“Waktu tambahan liburan siswa sebaiknya dimanfaatkan untuk istirahat di rumah, apalagi akhir Mei dan awal Juni ada ujian akhir semester,” ungkap Satriwan.

Selain itu, pelajar yang duduk di kelas XII SMA/SMK/Madrasah Aliyah akan menghadapi UTBK dan Ujian Mandiri masuk PTN. Jadi, daripada menambah waktu berwisata, lebih baik anak-anak fokus belajar dengan tekun, menyiapkan rangkaian ujian tersebut agar hasilnya maksimal.

P2G juga mendesak Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi, Kementerian Agama, dan pemerintah daerah meningkatkan pengawasan protokol kesehatan di sekolah.

P2G, kata Satriawan, masih menemukan banyaknya pelanggaran protokol kesehatan di sekolah setelah kebijakan PTM 100 persen dimulai beberapa bulan lalu.

“Protokol kesehatan banyak dilanggar warga sekolah, baik siswa maupun guru,” tutur Satriawan.

*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu.




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*