JAKARTA, KalderaNews.com – Program Sekolah Penggerak adalah salah satu upaya pemerintah untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Apa saja contoh programnya?
Diluncurkan sejak 2015, program ini ditujukan untuk meningkatkan kualitas belajar siswa dengan mengakselarasi sekolah.
Program Sekolah Penggerak bertujuan untuk mewujudkan visi pendidikan Indonesia, yaitu mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian melalui terciptanya Pelajar Pancasila.
Pelajar Pancasila adalah siswa yang memiliki kompetensi (literasi dan numerasi) dan karakter (beriman, bertakwa, berakhlak mulia, bergotong royong, dan berkebinekaan global) yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.
BACA JUGA:
- Mendikbud: Ikut Guru Penggerak Syarat Menjadi Kepala Sekolah
- Kemendikbudristek Desak Pemkot Semarang Angkat Guru Penggerak Jadi Kepala Sekolah
- Apa Itu Merdeka Belajar Episode 7: Program Sekolah Penggerak?
Program ini merupakan penyempurnaan dari program transformasi sekolah sebelumnya.
Sekolah Penggerak akan mengakselerasi sekolah negeri maupun swasta di seluruh kondisi sekolah untuk bergerak 1-2 tahap lebih maju dalam waktu tiga tahun ajaran.
Selain itu, program ini melibatkan seluruh jenjang pendidikan, yaitu PAUD, SD, SMP, SMA, dan SLB. Serta didukung oleh organisasi penggerak dan guru penggerak yang merupakan mitra strategis Kemendikbud dalam mendorong perubahan di sekolah-sekolah.
Sebaran program ini sendiri sudah ada di 34 Provinsi dan 509 Kabupaten/Kota.
Apa saja contoh Program Sekolah Penggerak?
Contoh Program Sekolah Penggerak
Contoh program ini yang telah dilakukan oleh Kemendikbud adalah:
Pelatihan dan Pembinaan Guru
Sekolah Penggerak dapat menyelenggarakan pelatihan dan pengembangan profesional untuk guru agar menguasai metode pengajaran yang efektif dan sesuai dengan perkembangan terkini dalam dunia pendidikan.
Dukungan Pengembangan Kurikulum
Coba memanfaatkan enggunaan teknologi, pembelajaran berbasis proyek, pengenalan kebudayaan lokal, pengembangan kreativitas, literasi, serta pengembangan keterampilan abad ke-21.
Dukungan Peningkatan Literasi dan Numerasi
Memberi bantuan dalam hal perencanaan, pengorganisasian, dan pelaksanaan kegiatan seperti pengembangan kegiatan membaca, penulisan, matematika, atau program literasi digital.
Kolaborasi dan Pemberdayaan Masyarakat
Mendorong partisipasi aktif para orang tua dalam membantu meningkatkan kemampuan literasi dan numerasi anak-anak.
Itulah beberapa contoh mengenai Program Sekolah Penggerak yang berupaya meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.
Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News
*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu. Tertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com
Leave a Reply