JAYAPURA, KalderaNews.com – Kepala Cooperate Communication PT Freeport Indonesia Kantor Jayapura, Denij Rumayomi menanggapi wacana program Merdeka Belajar Kampus Medeka (MBKM) Mandiri di enam provinsi di Papua.
Rumayomi mengatakan bahwa Freeport Indonesia berada di Papua, tapi anehnya justru banyak bekerja sama dengan kampus di luar Papua.
“Situasi ini tidak bisa kita teruskan. Kami membutuhkan kontribusi dari perguruan tinggi Papua, tetapi tentu saja yang sesuai dengan kebutuhan kami,” tegasnya saat Sosialisasi dan Bimtek MBKM Mandiri di LLDikti XIV Papua di Aula STIE Port Numbay, Jayapura baru-baru ini.
BACA JUGA:
- Siswa dari Papua dan Banten Jadi Duta SMA Nasional 2023, Role Model Generasi Muda
- Salju Abadi di Puncak Jaya Papua Terancam Punah, Inilah Penyebab dan Dampaknya
- Seniman NTT dan Papua Curi Perhatian di MACFEST 2023 Vanuatu
Sebanyak 54 perwakilan dari 39 perguruan tinggi dari provinsi Papua, Papua Barat, Papua Pegunungan, Papua Selatan, Papua Tengah, dan Papua Barat Daya, ditambah dengan 99 peserta yang mengikuti secara daring.
Selain perwakilan dari para mitra dan calon mitra MBKM Mandiri seperti PT Freeport Indonesia, ada pula Bank Indonesia, Bank Papua, Bank BNI, dan Kepala Dinas Pendidikan Sorong.
Sebagai imbal baliknya, kata Rumayomi, Freeport siap untuk ikut terlibat dalam dunia pendidikan melalui MBKM Mandiri.
Komitmen yang sama juga disampaikan oleh Kepala Perwakilan Bank Indonesia Jayapura, Thomy Ardhyansa. Ia mengatakan bahwa Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jayapura telah dan masih akan terus bekerja sama dengan kalangan perguruan tinggi untuk yang menjalankan program MBKM Mandiri.
“Kami sudah menyelenggarakan program magang, dan ke depan ingin berkolaborasi dengan perguruan tinggi untuk melakukan sosialisasi QRIS dan Papua, terutama di desa-desa.
Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News
*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu. Tertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com
Leave a Reply