Ada Fenomena Super New Moon, Begini Proses Terjadi dan Akibatnya

Gerhana bulan. (by freepik)
Gerhana bulan. (by freepik)
Sharing for Empowerment

JAKARTA, KalderaNews.com – BMKG mengumumkan bakal ada fenomena super new moon sebelum 1 Ramadan 1445 H, tepatnya pada Minggu, 10 Maret 2024.

Super new moon ini bisa dikatakan juga sebagai fase Bulan baru. Fenomena ini terjadi bersamaan dengan perigee atau jarak terdekat Bulan ke Bumi.

Fenomena ini berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum.

BACA JUGA:

Akibat super new moon

Berdasarkan pantauan data level dan prediksi pasang surut banjir pesisir (rob) berpotensi terjadi di beberapa daerah pesisir Indonesia.

Wilayah yang diperkirakan mengalami rob, seperti pesisir Sumatera Utara, Kepulauan Riau, Banten, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Sulawesi Utara, serta Maluku Utara.

Rob akibat super new moon ini tentu bisa mengganggu aktivitas masyarakat di sekitar pelabuhan dan pesisir.

Potensi rob mulai terjadi pada Sabtu, 9 Maret hingga Rabu, 13 Maret 2024.

Proses fenomena super new moon

Super new moon sebenarnya bukan istilah yang tidak baku. Istilah baku yang digunakan adalah konjungsi Bulan perigean.

Bulan perigean terjadi saat posisi Bulan berada di titik paling dekat atau perigee dengan Bumi dalam orbit Bulan.




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*