JAKARTA, KalderaNews.com – Mendikbudristek Nadiem Makarim mempertimbangkan agar pramuka menjadi kokurikuler di sekolah. Maksudnya gimana nih?
Seperti diketahui, Pramuka telah dihapus dari ekstrakurikuler (ekskul) wajib di sekolah. Kini, siswa tak diwajibkan mengikuti Pramuka.
Kata Menteri Nadiem, kebijakan menjadikan pramuka sebagai kokurikuler bisa meningkatkan status Pramuka dari yang awalnya cuma ekskul di sekolah.
Hal ini dikatakan Menteri Nadiem dalam rapat kerja bersama Komisi X DPR di Gedung DPR, Senayan, Jakarta.
BACA JUGA:
- 5 Manfaat Pramuka untuk Siswa, Ekstrakurikuler Tidak Lagi Wajib di Sekolah
- Polemik Ekskul Pramuka di Sekolah, Begini Tanggapan Kwarnas Pramuka
- Resmi! Pramuka Bukan Ekstrakurikuler Wajib di Sekolah!
“Jadi itu mungkin suatu hal yang bisa meningkatkan status nilai-nilai Pramuka yang tadinya hanya ekskul, bisa masuk ke dalam kokurikuler,” kata Menteri Nadiem.
Ia juga menyampaikan, bila Pramuka menjadi kokurikuler, pihak sekolah akan menanamkan nilai-nilai kepramukaan kepada para peserta didik.
Wacana tersebut, katanya, masih terus dibahas dan dimatangkan Kemendikbudristek.
Masuk dalam Kurikulum Merdeka
Sementara, Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kemendikbud Anindito Aditomo menyebut, wacana itu telah didiskusikan dengan Kwarnas.
Leave a Reply