BATU, KalderaNews.com – Penyanyi Yuni Shara menjadi sorotan warganet setelah unggahan tentang sekolah PAUD miliknya punya tarif SPP Rp3500 dan bisa bayar pakai sayur.
Kabar biaya sumbangan pembinaan pendidikan (SPP) pendidikan anak usia dini (PAUD) milik Yuni yang sangat murah itu menimbulkan banyak tanda tanya. Benarkah demikian?
Yuni Shara sendiri diketahui memang memiliki sekolah PAUD yang bernama Cahaya Permata Abadi. PAUD ini sudah ada sejak 2014 dan berlokasi di kampung halamannya, Batu, Jawa Timur.
BACA JUGA:
- Heboh di Sosmed! Konten Spill Biaya Anak Sekolah di Tangerang Selatan, Ada yang Rp 34 Juta Lho!
- Menyiapkan Biaya Sekolah Anak yang Terus Naik dengan Reksa Dana
Sekolah milik Yuni Shara beralamat di Jalan Imam Bonjol Nomor 40, Kelurahan Sisir, Kecamatan Batu, Kota Batu. Karena viral, pihak sekolah pun meluruskan informasi yang beredar terutama terkait SPP.
Benarkan SPP Rp3500 dan bisa bayar pakai sayur di awal berdirinya sekolah
Kepala sekolah PAUD Cahaya Permata Abadi Anggun Abadiany membenarkan awalnya pihak sekolahnya mematok SPP per bulan Rp 3.500.
Bahkan bagi siswa yang tidak punya uang bisa membayar biaya SPP dengan menggunakan buah atau sayur. Namun, ketentuan sudah berubah dan kini SPP perbulan Rp 250 ribu.
“Dulu tahun 2012 saat sekolah masih di Jalan Samadi, memang diterapkan SPP minimal per bulan Rp 3.500 sama bisa bayar pakai sayur atau buah-buahan. Cuman itu ditujukan kepada yang tidak mampu,” jelas Anggun.
Seiring berjalannya waktu, sekolah ini mendapatkan perhatian dan dibantu oleh Yuni Shara hingga pada akhirnya dibangunkan gedung dan fasilitas yang lebih layak di Jalan Imam Bonjol.
“Pembangunan gedung di Jalan Imam Bonjol ini mulai tahun 2019 dan baru digunakan pada tahun 2022. Sejak saat itu ternyata banyak wali murid baik dari kalangan menengah ke atas tertarik menyekolahkan anaknya,” kata Anggun.
Walau tarif sudah naik, namun tetap fasilitasi murid tidak mampu
Anggun mengatakan, meski SPP sudah dinaikkan, namun sekolah tetap memfasilitasi murid yang tidak mampu.
“Dari situ, kami sesuaikan SPP per bulan menjadi Rp 250 ribu. Tapi kami juga tetap memfasilitasi murid tidak mampu menggunakan sistem subsidi silang,” sambungnya.
Melalui subsidi silang tersebut, tidak sedikit murid dari keluarga tidak mampu yang mendapat kesempatan mengenyam pendidikan dengan dukungan fasilitas yang layak.
Setidaknya ada empat fasilitas kesehatan yang berhak diterima para siswa, mencakup penimbangan berat badan dan pengukuran tinggi badan; pemeriksaan THT (telinga hidung tenggorokan); pemberian Vitamin A; dan terakhir pemeriksaan kesehatan gigi.
Pemberian fasilitas kesehatan tersebut pun juga terlihat beberapa kali dibagikan ke akun Instagram milik PAUD Cahaya Permata Abadi, @cahayapermataabadi.
Pihak sekolah juga bekerja sama dengan berbagai pihak dalam pemenuhan fasilitas siswa. Sekolah ini juga dilengkapi dengan beragam program menarik seperti day care, playgroup, sampai taman bermain. Tersedia pula beberapa fasilitas seperti ruang aula, halaman luas, ekstrakurikuler, dan lain-lain.
Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News
*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu. Tertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com.
Leave a Reply