
MAGETAN, KalderaNews.com – Viral video seorang guru di Magetan yang berjalan kaki dari Magetan, Jawa Timur hingga Wonogiri, Jawa Tengah.
Aksi jalan kaki sejauh 15 kilometer itu ia tempuh untuk penuhi nazar jika berhasil dimutasi. Video guru jalan kaki sejauh 15 kilometer itu pun tersebar dan jadi viral di media sosial baru-baru ini.
Salah satunya dibagikan akun Instagram @magetanviral. Dalam video itu terlihat sang guru yang mengenakan seragam dinas ASN Pemkab Magetan dan memakai topi.
Dia juga menggendong tas ransel hitam dan mengalungkan kertas, yang bertuliskan alasan aksinya berjalan kaki lintas provinsi.
BACA JUGA:
- Heboh! Guru BK di SMA Bali Perintah Dua Siswanya Duel di Lapangan dan Ditonton Satu Sekolah
- Heboh di X! Mahasiswa Penerima Beasiswa UKT di ITB Wajib Kerja Paruh Waktu di Kampus
- Heboh di Sosmed! Konten Spill Biaya Anak Sekolah di Tangerang Selatan, Ada yang Rp 34 Juta Lho!
Jalan kaki lintasi 8 desa di 2 provinsi
“Sukses Mutasi, jalan kaki lintas provinsi. 31 Oktober 2024,” demikian tulisan yang ia kalungkan di leher dan dia tempelkan pada tas ransel di punggungnya tersebut.
Guru yang ternyata bernama Andriyanto Sayid tersebut memulai aksi jalan kaki dari Desa Sidomukti, Plaosan, Magetan, Jawa Timur.
Dalam keterangan di video, guru yang sebelumnya mengajar di SMPN 2 Plaosan, Magetan itu berjalan melintasi 8 desa di dua provinsi, Jawa Timur dan Jawa Tengah.
Mulai dari Desa Sidomukti – Bogoarum – Bulugunung – Alastuwo – Genilangit – Gonggang – Poncol hingga Golo.
Tampak di tengah perjalanan dia sempat sujud syukur, beristirahat di tepi jalan, mampir ke warung untuk makan, bahkan ada juga yang memberikannya minuman.
Penuhi nazar, dimutasi mengajar ke kampung halaman
Andriyanto mengatakan bahwa aksi jalan kaki lintas provinsi itu rela ia lakukan untuk memenuhi nazar atau janjinya jika berhasil mendapat mutasi mengajar di sekolah dekat kampung halamannya di Wonogiri.
Sebelumnya, Andriyanto mengajar si SMPN 2 Plaosan, Magetan. Setelah sukses mutasi, ia pun pindah mengajar di SMPN 1 Tirtomoyo, Wonogiri.
Oleh sebab itu, setelah menerima surat mutasi dari Dinas Pendidikan Kabupaten Magetan, Andriyanto pun langung memenuhi nazar jalan kaki hingga ke kampung halamannya.
“Alhamdulillah per 1 November saya sudah pindah mengajar di SMPN 1 Tirtomoyo,” ucap dia.
Sekolah tempatnya mengajar kali ini memang dekat dengan rumahnya. Yakni hanya berjarak sekitar 3 kilometer.
“Alhamdulillah sekarang dekat. Dulu di Magetan 2 jam perjalanan,” ujar dia.
Dengan tempat mengajar yang baru ini, guru berusia 45 tahun tersebut kini bisa lebih dekat dengan keluarga tercintanya.
Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News
*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu. Tertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com.
Leave a Reply