Ada Dugaan Pungli dalam Makan Bergizi Gratis, Wamendikdasmen: Sekolah Jangan Memberatkan Siswa!

Bawa bekal dari rumah. (Ist.)
Bawa bekal dari rumah. (Ist.)
Sharing for Empowerment

JAKARTA, KalderaNews.com – Wamendikdasmen imbau sekolah tidak memberatkan siswa dalam program makan bergizi gratis yang bakal segera dimulai.

Hal ini menanggapi dugaan pungutan dalam program makan bergizi gratis di sekolah, yang sempat viral di media sosial.

Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Fajar Riza Ul Haq menegaskan bahwa makan bergizi gratis adalah program yang difasilitasi oleh pemerintah.

BACA JUGA:

“Jadi, kami minta sekolah tidak memberatkan, kalaupun terpaksa harus membawa alat makan, dibawa dari rumah masing-masing aja,” tutur Fajar.

Kata Fajar, teknis pelaksanaan makan bergizi gratis diatur seluruhnya oleh Badan Gizi Nasional, termasuk penyediaan peralatan makan.

Bila muncul kasus pungutan biaya, tegas Fajar, Kemendikdasmen akan melakukan pengecekan ke sekolah untuk memastikan apakah hal itu bersifat kewajiban, imbauan, atau pilihan.

Viral dugaan pungli makan bergizi gratis

Seperti diketahui, belum lama ini beredar potongan video di media sosial yang memperlihatkan wali murid yang sedang melakukan rapat di sekolah anaknya.

Nah, video tersebut memuat keterangan bertuliskan dugaan pungutan liar (pungli) yang dilakukan sekolah.

“Lagi rapat di sekolah. Acara makan gratis tapi harus beli tempat makan 2, harganya Rp 30.000 per satuan, harus beli 2, jadi totalnya Rp 60.000,” tulis akun Tiktok @ahmad.lehan6.

Badan Gizi Nasional pun langsung membantah dugaan adanya pungutan biaya pada program makan bergizi gratis (MBG) di salah satu sekolah.

“Program makan bergizi gratis diinisiasi pemerintah. Tidak ada unsur pungutan, apalagi kewajiban membeli wadah makan,” tegas Kepala Biro Hukum dan Hubungan Masyarakat BGN, Kombes Lalu Muhammad Iwan Mahardan.

Ia mengimbau masyarakat agar segera melapor bila menemukan oknum yang mencoba mengambil keuntungan dari program ini.

Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News

*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmuTertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com.




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*