Cara Membuat Portofolio SNBP 2025 yang Berkualitas, Ini Kata Panitia SNPMB

Poster SNBP 2025
Poster SNBP 2025
Sharing for Empowerment

JAKARTA,KalderaNews.com – Inilah cara membuat portofolio SNBP 2025 yang berkualitas sebagaimana disampaikan oleh Panitia SNPMB.

Portofolio menjadi dokumen penting bagi siswa yang ingin mendaftar Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2025 khusus untuk program studi di bidang seni dan olahraga.

Dalam proses seleksi ini, portofolio berfungsi untuk menilai kemampuan dan keterampilan calon mahasiswa sesuai bidang yang diminati.

BACA JUGA:

Wakil Koordinator Portofolio SNPMB 2025, Achmad Syarief, PhD, menjelaskan bahwa portofolio yang baik harus sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan oleh masing-masing perguruan tinggi dan program studi.

Format serta isi portofolio harus mengikuti pedoman resmi yang berlaku tahun ini.

“Ketentuan portofolio dari tahun ke tahun hampir sama, sehingga jika tidak menggunakan template portofolio yang teridentifikasi sesuai tahun seleksi dikhawatirkan siswa akan menggunakan format di luar tahun seleksi alias menyalin atau plagiasi,” ujar Achmad.

Isi portofolio SNBP 2025 yang baik

Achmad menjelaskan bahwa portofolio yang baik terdiri dari dua elemen utama, yaitu tugas/karya dan rekam jejak karya.

Tugas atau karya adalah hasil kerja siswa yang menunjukkan keterampilan sesuai bidang seni atau olahraga yang dipilih.

Sedangkan rekam jejak karya mencatat berbagai pencapaian yang pernah diraih siswa dalam bidang tersebut.

Sebagai contoh, untuk siswa yang memilih program studi seni tari, portofolio harus berisi video penampilan tari yang dilakukan secara individu.

“Tugasnya mohon diperhatikan, apabila diminta untuk menari ya silahkan Anda menari secara sendiri bukan menari bersama teman-teman,” jelas Achmad.

Ia juga menekankan pentingnya menghindari plagiasi dan memastikan bahwa portofolio benar-benar mencerminkan kemampuan serta karya asli siswa.

Cara membuat portofolio SNBP 2025 yang berkualitas

Untuk membuat portofolio yang sesuai ketentuan, siswa disarankan mengunduh dan mempelajari panduan resmi yang tersedia di laman SNPMB.

“Silakan unduh dulu, pelajari apa saja yang harus disiapkan, baru gunakan template yang ada untuk membuat portofolio,” kata Achmad.

Achmad menambahkan bahwa portofolio menjadi modal penting bagi siswa yang ingin masuk ke jurusan seni dan olahraga.

“Karena bidang seni dan olahraga tidak bisa diukur hanya lewat rapor tapi ada hal yang juga berkaitan dengan keterampilan yang harus bisa diidentifikasi sebagai dasar atau pengetahuan dasar seorang calon mahasiswa untuk bisa mengikuti pendidikan,” ujarnya.

Informasi mengenai daftar perguruan tinggi dan program studi yang mewajibkan portofolio juga dapat diakses melalui laman SNPMB. Berikut adalah beberapa bidang seni dan olahraga yang mewajibkan unggahan portofolio:

  1. Olahraga dan pendidikan jasmani
  2. Seni rupa, desain, dan kriya
  3. Seni tari
  4. Seni musik
  5. Seni karawitan
  6. Etnomusikologi
  7. Teater
  8. Fotografi
  9. Film dan televisi
  10. Seni pedalangan
  11. Seni pertunjukan

Achmad mengingatkan siswa untuk memastikan format dan isi portofolio sesuai dengan ketentuan tahun seleksi agar tidak terkena diskualifikasi.

Jika portofolio tidak sesuai atau tidak lengkap, peluang siswa untuk diterima di program studi yang diminati bisa terancam.

Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News

*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmuTertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com.




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*