BEKASI, KalderaNews.com – Video yang memperlihatkan tangisan histeris seorang siswa di Bojongmenteng, Rawalumbu, Bekasi, mendadak viral di media sosial. Korban perundungan?
Siswa tersebut terekam menolak keras untuk kembali ke sekolah, diduga kuat karena menjadi korban perundungan atau bullying.
Dalam video yang beredar, korban terlihat menangis di pelukan orangtuanya.
BACA JUGA:
- 7 Fakta Siswa SMP Tangsel Tewas Usai Alami Bullying, Akankah Diusut Tuntas?
- Polisi Temukan Bukti Pelaku Ledakan SMAN 72 Korban Bullying, Sekolah Kok Malah Membantah!
- Anak SD di Probolinggo Jadi Korban Bullying, Rekaman Kekerasan Picu Keprihatinan Publik
Sembari menangis, ia meluapkan rasa takut dan trauma yang dialaminya.
“Abang disuruh satu lawan satu,” ucap korban dengan suara pilu, diikuti dengan penolakan berulang, “Nggak mau sekolah!”
Narasi yang menyertai video tersebut menjelaskan bahwa siswa tersebut diduga mengalami kekerasan fisik dan dipaksa untuk berduel satu lawan satu dengan temannya di lingkungan sekolah, yang menjadi pemicu utama krisis emosional dan penolakannya untuk kembali belajar.
Polisi turun tangan, korban divisum
Kasus dugaan perundungan ini langsung menarik perhatian aparat kepolisian.
Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Bekasi Kota, AKBP Braiel Arnold Rondonuwu, mengonfirmasi bahwa pihaknya telah mengambil alih penanganan kasus tersebut.
Menurut AKBP Braiel, tindakan cepat telah dilakukan untuk mengusut tuntas laporan ini.
“Sudah ditangani Polres, yang bersangkutan sudah di visum, sekarang sedang diminta keterangan,” ujar AKBP Braiel.
Meskipun demikian, AKBP Braiel meminta publik untuk bersabar. Pihak kepolisian belum dapat memastikan secara definitif bahwa insiden yang dialami korban adalah murni kasus perundungan.
Penyelidikan masih terus berjalan dengan fokus utama pada pengumpulan keterangan dari korban.
“Sementara diminta keterangan, saya belum bisa menyimpulkan apakah benar perundungan,” tambahnya.
Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News
*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu. Tertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com.


Leave a Reply