MAN Insan Cendekia Serpong Sekolah Terbaik Versi LTMPT, Ternyata Warisan B.J. Habibie

MAN Insan Cendekia Serpong . (KalderaNews.com/Dok.MAN IC Serpong)
MAN Insan Cendekia Serpong . (KalderaNews.com/Dok.MAN IC Serpong)
Sharing for Empowerment

JAKARTA, KalderaNews.com – MAN Insan Cendekia Serpong, Banten dinobatkan sebagai SMA terbaik di Indonesia 2021 berdasar nilai rerata UTBK 2021 oleh Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT). Ini menjadi kado istimewa hari ulang atau Milad ke-25 Man Insan Cendekia Serpong.

MAN Insan Cendekia Serpong memiliki nilai rerata 637,807. Penilaian ini melibatkan 21.110 sekolah seluruh indonesia dengan jumlah peserta sebanyak 777. 858 siswa.

Ternyata, di balik kisah gemilang MAN Insan Cendekia Serpong ini, ada campur tangan mendiang Presiden RI ke-3, Prof. Dr. Ing. Bacharuddin Jusuf Habibie. Awalnya, pendirian sekolah ini untuk memenuhi kebutuhan sumber daya manusia yang berkualitas tinggi dalam penguasaan ilmu dan tekonologi (Iptek) yang didasari nilai keimanan dan ketakwaan.

BACA JUGA:

Maka pada 1996, atas ide B.J. Habibie, BPPT mendirikan Magnet School yang menjadi cikal bakal SMU Insan Cendekia di Serpong dan di Gorontalo melalui program penyetaraan Iptek Science and Technology Equity Program bagi sekolah-sekolah yang berada di lingkungan pondok pesantren.

Pada tahun ajaran 1996/1997, penerimaan siswa SMU Insan Cendekia diprioritaskan bagi lulusan SMP/MTs berprestasi yang berasal dari pondok pesantren dan sekolah Islam lainnya. Tetapi sejak tahun ajaran 1997/1998, SMU Insan Cendekia memberi kesempatan kepada lulusan SLTP umum dan MTs, baik negeri maupun swasta.

Dan sejak tahun ajaran 2000/2001, SMU Insan Cendekia di Serpong dan Gorontalo dilimpahkan pengelolaannya oleh BPPT kepada Departemen Agama RI. Untuk tetap mempertahankan ciri khas penguasaan Iptek, maka dalam pengelolaan dan pembinaannya, Departemen Agama dan BPPT terus melakukan kerja sama.

Kemudian, SMU Insan Cendekia ditransformasikan menjadi Madrasah Aliyah Insan Cendekia. Pada 2001, dengan SK Menteri Agama RI Nomor 490 Tahun 2001, MA Insan Cendekia Serpong dan Gorontalo berubah menjadi Madrasah Aliyah Negeri (MAN).

Pembelajaran di MAN IC serpong memadukan kurikulum pendidikan nasional dan kurikulum pesantren. Sistem pembelajaran menggunakan sistem SKS paket ditambah pembelajaran tambahan setelah waktu salat Asar dan malam hari.

Selain bidang akademik, para siswa juga dibekali dengan ilmu agama, seperti kajian kitab kuning, tahsinul Al-Qur’an, tahfidz, hafalan hadits Arbain. Setiap siswa juga wajib menguasai bahasa Inggris dan Arab.

Mirip seperti pesantren, semua siswa MAN IC Serpong diasramakan. Pembelajaran di asrama dirancang sedemikian rupa untuk mendukung pendidikan siswa, terutama penguatan materi agama.

Deretan prestasi pernah diarai para siswa MAN IC Serpong, baik nasional maupun internasional. Beberapa di antaranya yakni Medali Perak Olimpiade Astronomi dan Astrografi Tingkat Internasional (IOAA) 2019 di Hungaria, Medali Perunggu Olimpiade Ekonomi Internasional (IEO) 2019 di Rusia, Medali Emas Olimpiade Sains Nasional (OSN) Bidang Biologi, Informatika, dan Kimia Tingkat Nasional 2019, Medali Emas Olimpiade Bahasa Arab Tingkat Nasional 2019, dan Medali Perak Olimpiade Sains Nasional (OSN) Bidang Kimia Tingkat Nasional 2019.

* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*