BENGKULU, KalderaNews.com – Hari Studi Pembantu Pelaksana (HSPP), sebuah ajang berbagi ilmu dan praktik bersama bagi karyawan Yayasan Tarakanita Bengkulu, khususnya fungsi Pembantu Pelaksana, telah berjalan rutin sejak masa pandemi.
Mengawali tahun ajaran baru, HSPP dilaksanakan bulan ini, pada tanggal 12 Agustus 2023 lalu dengan mengusung judul “Praktik Bersama Pembuatan Sabun Eco Enzyme”, melanjutkan pengetahuan mengenai eco enzyme yang telah diperoleh dalam HSPP sebelumnya.
Kegiatan ini berlangsung dari pukul 08.00 – 11.00 bertempat di Laboratorium IPA SMP Sint Carolus Tarakanita Bengkulu.
BACA JUGA:
- Profil Pelajar Pancasila (P5) di SMA Sint Carolus Bengkulu Berwawasan Lingkungan
- 31 Balita Antusias Ikuti Trial Class di TK Sint Carolus Bengkulu
- Tumbuhkan 6 Dimensi Pancasila, SD Sint Carolus Bengkulu Gelar Karya Bhinneka Tunggal Ika
Kegiatan HSPP kali ini diikuti oleh 12 karyawan dari TK hingga kantor wilayah. Antonius Teguh Sunaryo, selaku moderator membuka kegiatan dengan doa dan pengantar, dilanjutkan pemaparan oleh Lukas Daswanto sebagai narasumber.
Keduanya merupakan karyawan kantor wilayah Yayasan Tarakanita Bengkulu. Dalam kegiatan ini, peserta diajak untuk mengetahui dan memahami manfaat lain dari Eco Enzyme yaitu sebagai bahan dasar pembuatan sabun, mempelajari cara membuat sabun Eco Enzyme serta membudayanya pemakaian Eco Enzyme dalam kehidupan sehari-hari.
Mengawali pemaparan materi, Lukas menyampaikan tujuan dan berbagai manfaat Eco Enzyme, dilanjutkan dengan peralatan yang digunakan dalam pembuatan sabun Eco Enzyme, yakni Teko Takar, Centong Kayu, Pengocok Telur, Hand Mixer, Mangkok, Timbangan Digital, dan Cetakan Sabun.
Selain peralatan, yang paling utama dalam pembuatan sabun ini adalah cairan Eco Enzyme, sedangkan bahan tambahan lain adalah Virgin Coconut Oli (VCO), NaOH (Soda Api), Essen (aroma) Lemon, dan Foam Booster (pembusa sabun).
Bahan-bahan yang digunakan merupakan hasil belajar dari beberapa sumber (Youtube, Jurnal, dan komunitas Eco Enzyme) dan beberapa kali percobaan sehingga sudah dipastikan berhasil.
Setelah menjelaskan alat dan bahan, para peserta HSPP menyimak video pembuatan sabun Eco Enzyme.
Cara Membuat Sabun Eco Enzyme
- Tuang cairan Eco Enzyme ke dalam mangkok
- Masukkan soda api (NaOH) diaduk hingga soda api benar-benar larut
- Diamkan 5 – 10 menit agar dingin
- Sementara menunggu, masukkan Eco Enzyme ke dalam teko takar
- Masukkan VCO, aduk hingga tercampur rata
- Tambahkan aroma lemon dan pembusa sabun (Foam Booster), aduk hingga rat
- Masukkan campuran Eco Enzyme 1 + soda api, aduk hingga tercampur rata
- Tuang larutan ke dalam cetakan sabun
- Diamkan selama 6 hari untuk mengeluarkan sabun dari cetakan
- Diamkan selama 4 minggu. Setelah itu sabun siap untuk dipakai.
Setelah pemaparan disampaikan, peserta HSPP melakukan praktik bersama membuat sabun Eco Enzyme, dibagi dalam 3 kelompok.
Setelah praktik selesai, hasil dari setiap kelompok direview bersama. Pak Lukas memberi penekanan dan trik supaya menghasilkan sabun yang bagus, yakni ketepatan ukuran dan pengadukan bahan.
Kegiatan ditutup dan diakhiri dengan doa oleh moderator. Kegiatan HSPP ini diharapkan semakin menginspirasi karyawan, khususnya Pembantu Pelaksana untuk memanfaatkan Eco Enzyme dalam kehidupan sehari-hari dan membagikan berbagi ilmu kepada sesama. (Petrus Mundana)
Leave a Reply