JAKARTA, KalderaNews.com – Ternyata, kasus Kekerasan Berbasis Gender Online (KBGO) 2024 meningkat 4 kali lipat dibandingkan tahun lalu. Korban terbanyak usia 18-25 tahun.
Laporan tersebut berdasar data SAFEnet Indonesia triwulan I tahun ini.
Data menunjukkan, KBGO tercatat 480 kasus, lebih tinggi ketimbang 118 kasus pada periode yang sama tahun lalu.
Dan korban KBGO terbanyak berada di rentang usia 18-25 tahun dengan 272 kasus atau 57 persen. Lalu, diikuti korban anak-anak rentang usia di bawah 18 tahun dengan 123 kasus atau 26 persen.
BACA JUGA:
- Waspada! BMKG Temukan 15 Sesar Aktif di Jawa Tengah, Bisa Picu Aktivitas Gempa Bumi
- Mau Tau? Kenapa Sih Tahun Ajaran Baru Selalu Dimulai Bulan Juli? Inilah Lho Alasannya
- Belum Dapat Kampus? Inilah 7 Universitas Swasta di Yogyakarta dengan Akreditasi Unggul
Butuh literasi digital
Nah, kasus yang muncul terkait dengan pelecehan dan eksploitasi seksual perempuan maupun anak secara online hingga penyebaran konten intim non-konsensual merupakan salah satu bentuk KBGO yang mudah terjadi.
KBGO meningkat sejalan kecanggihan teknologi. Tak bisa dimungkiri, internet dan media sosial bisa menjadi sarana munculnya tindakan kekerasan dan eksploitasi, terutama terhadap perempuan dan anak.
Maka, Kemen PPPA terus berupaya membangun sinergi dan kolaborasi untuk melindungi perempuan dan anak dari berbagai bentuk kekerasan secara online.
Menteri PPPA, Bintang Puspayoga menyatakan, perempuan dan anak yang telah dibekali dengan kemampuan literasi digital yang baik akan mampu melindungi diri sendiri dari berbagai kejahatan dunia digital.
Bintang pun mengajak semua pihak untuk membangun komitmen bersama melalui aksi kolaboratif untuk memperkuat berbagai upaya pencegahan untuk memutus mata rantai kekerasan terhadap perempuan dan anak.
Literasi digital adalah langkah preventif yang terdiri atas empat pilar, yaitu digital skill, digital ethics, digital culture, dan digital safety.
Pun perlu dilakukan mekanisme yang biasa disebut corrective, seperti take down konten negatif di media sosial dan situs, termasuk terkait pornografi.
Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News
*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu. Tertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com.


Leave a Reply