JAKARTA, KalderaNews.com – Inilah sosok guru Kuswanto yang tahun ini mendapat apresiasi anugerah Guru Hebat 2024 dari Presiden Prabowo.
Pada Puncak Peringatan Hari Guru Nasional 2024, Kamis, 28 November 2024, Kuswanto guru di SD Negeri Kayumpia, Sigi, Sulawesi Tengah mendapat anugerah Guru Hebat 2024.
Ia mengajar di wilayah 3T dan telah berperan besar dalam mendirikan Gubug Baca untuk anak-anak yang tidak dapat bersekolah karena membantu orangtua mereka berkebun.
BACA JUGA:
- Profil Prof. Dr. Fauzan, M.Pd, Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi, Ternyata Pernah Jadi Rektor Lho!
- Profil Satryo Soemantri Brodjonegoro, Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi
- Mau Tau? Profil Sandy Kristian Clash of Champions, Anak Olimpiade, IPK Sempurna, Fanboy K-Pop Lho!
Bagaimanakah sosok guru Kuswanto dan seperti apa perjuangannya dalam mencerdaskan anak bangsa di daerah pedalaman?
Semangat mengajar di daerah terpencil
Kuswanto memilih untuk mengajar di daerah 3T karena semangatnya sebagai guru. Sebelumnya, ia mengajar di daerah perkotaan, tetapi tekadnya mendorongnya untuk meminta mutasi ke daerah terpencil.
“Saya minta mutasi ke daerah terpencil. Alasannya pertama, tujuan saya ini berbagi ilmu dan yang kedua sebagai guru bisa mendampingi dan menuntun anak-anak bangsa,” ujarnya dalam tayangan Sapa GTK yang diunggah di YouTube GTK Kemdikdasmen.
Kuswanto menyebutkan bahwa mengajar di wilayah 3T penuh tantangan, terutama karena lokasi sekolahnya yang berada di atas 1.500 MDPL.
Di awal pengabdiannya, ia harus melewati medan yang sulit karena posisi sekolah yang berada di puncak gunung.
Setelah itu, Kuswanto langsung diamanatkan untuk mengajar kelas 5 SD yang berjumlah 55 siswa, dengan hanya tiga guru dan satu kepala sekolah.
Siswa-siswa tersebut harus menempuh perjalanan jauh, ada yang harus naik dan turun gunung, sehingga kadang ada yang tidak hadir.
“Pertama masuk masih ada tiga siswa yang datang. Hari kedua lima orang, hari ketiga ternyata satupun siswa tidak datang. Di situ saya berjuang mencari solusi yang baik agar siswa mau datang ke sekolah,” kata Kuswanto.
Oleh karena itu, ia mendirikan Gubug Baca yang dekat dengan rumah siswa agar mereka bisa tetap belajar.
“Kelas 5 SD itu banyak yang tidak bisa baca. Sehingga perlu kehadiran guru untuk membantu mereka,” jelasnya.
Sempat mendapat tawaran kepala sekolah
Pada Puncak Peringatan Hari Guru Nasional 2023, Kuswanto pernah berbicara dengan Presiden Joko Widodo, yang menanyakan tentang perjuangannya sebagai Guru Penggerak di daerah terpencil.
“Kebetulan saya ini berada di daerah terpencil pak. Saya ini sebagai guru di daerah 3T,” ujarnya saat itu.
Kuswanto menceritakan bahwa di tempat tinggalnya sangat sulit mendapatkan jaringan, sehingga ia sering naik ke pohon untuk mengakses sinyal.
“Saya naik di atas pohon, dikenal manusia pohon,” tambahnya.
Ketika Jokowi menanyakan sudah berapa lama Kuswanto menjadi guru, ia menjawab bahwa ia diangkat pada 1993 dan sudah 30 tahun mengabdi.
Jokowi pun sempat menunjuk Kuswanto dan berkata, “Pak Menteri, Kepala sekolah,” yang disambut tepuk tangan hadirin.
Setelah perayaan Hari Guru, Kuswanto hampir ditunjuk untuk menjadi pengawas oleh Bupati Sigi, tetapi ia menolak.
Ia merasa bahwa posisi tersebut terlalu berat dan ia lebih memilih untuk terus mengabdi sebagai guru.
Sosok yang berdedikasi penuh dengan pendidikan
“Saya hidup ini tidak mencari jabatan. Saya ingin memberikan dedikasi kepada bangsa dan negara untuk mencerdaskan anak-anak bangsa,” ungkapnya.
Kuswanto, yang telah mengabdi selama lebih dari 30 tahun, menganggap profesinya sebagai tugas mulia.
“Biarlah saya tetap jadi guru saja. Ini sebagai investasi waktu saya sebagai jembatan untuk bekal amal bila dijemput Yang Maha Kuasa,” tuturnya dengan mata berkaca-kaca.
Kuswanto telah menerima berbagai penghargaan, termasuk Apresiasi GTK pada HGN 2023 dan Anugerah Guru Hebat dari Presiden Prabowo Subianto pada HGN 2024.
Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News
*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu. Tertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com.
Leave a Reply