Waduh! Mahasiswi UBL yang Viral di Sosmed karena Hina Kampus IIB Darmajaya Ternyata Penerima Beasiswa KIP

universitas bandar lampung (Ist).
Universitas Bandar Lampung (Ist).
Sharing for Empowerment

LAMPUNG,KalderaNews.com – Dua mahasiswi Universitas Bandar Lampung (UBL) viral di sosial media setelah menghina kampus Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya.

Dalam video yang beredar terlihat kedua mahasiswi yang belum diketahui identitasnya ini tengah berada di kampus IIB Darmajaya.

Kampus yang berada di Jalan ZA Pagar Alam, Bandar Lampung itu disorot oleh mereka. Kemudian kedua mahasiswi membuat video keadaan di area kampus tersebut.

BACA JUGA:

Mahasiswi UBL hina kampus IIB Darmajaya

“Masa kata Dita, satpam di sini (Darmajaya) kok jelek-jelek ya. Halo guys, kita lagi ada di Darmajaya, Darmajaya jelek banget, jelek semua anjir. Iya jelek banget, keramiknya aja jelek banget,” kata seorang mahasiswi sambil merekam lantai.

“Jelek-jelek, masa tangganya ke lorong gitu jelek banget anjing. Motornya jelek-jelek lagi, nggak ada mobil. Motornya tuh jelek-jelek, Supra Vit tuh. Di UBL nggak ada itu Supra Vit anjir, Vega R, Revo,” lanjutnya.

Kemudian, dua mahasiswi ini juga merekam kondisi lahan parkir di Kampus IBI Darmajaya sambil mengatakan tidak banyak mobil yang terparkir disana.

“Ya Allah demi apa, yang bawa mobil cuma Ya Allah, mobilnya satu kijang lagi,” kata mereka di video sambil tertawa.

Rektor UBL minta maaf

Terkait dengan video dua mahasiswi yang menghina fasilitas Kampus IIB Darmajaya, rektor UBL pun telah memanggil kedua mahasiswi tersebut.

“Mahasiswi yang bersangkutan sudah kami panggil dan mereka sudah minta maaf dan menyesali perbuatan mereka di hadapan civitas akademika IBI Darmajaya,” ucap Yusuf Barusman katanya , Jumat 29 November 2024.

Yusuf juga mengatakan bahwa pihaknya telah bertemu dengan Yayasan IIB Darmajaya untuk minta maaf atas perbuatan mahasiswinya.

“Kami juga menyesalkan adanya peristiwa tersebut dan Wakil Rektor III beserta jajaran sudah bertamu ke Rektor dan Yayasan IIB Darmajaya untuk juga meminta maaf atas perbuatan mahasiswi kami. Semoga hal ini tidak terulang kembali,” imbuh Yusuf.

Mahasiswi yang hina IIB Darmajaya penerima beasiswa

Rektor UBL tersebut juga mengatakan bahwa kedua mahasiswi itu berstatus penerima beasiswa. Satu merupakan penerima beasiswa Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan satu lagi beasiswa yayasan.

“Iya satu penerima KIP dan yang satu beasiswa yayasan,” tandasnya.

Rektor UBL tersebut juga menuturkan awal mula peristiwa itu terjadi. Kedua mahasiswi tersebut diketahui hendak melakukan transaksi perbankan di gerai ATM yang berada di Kampus IIB Darmajaya.

Adapun motif kedua mahasiswinya membuat video tersebut hanya iseng.

“Dari pengakuan kedua ini mereka mau ke BRI di kampus Darmajaya, mau membuka blokir rekening. Perbuatan itu diakui keduanya karena iseng,” jelas Yusuf.

Pihak IIB terima permintaan maaf UBL

Yayasan Alfian Husin, yang mengelola Kampus IIB Darmajaya, sangat menyayangkan perilaku dua mahasiswi UBL itu.

Ia mengatakan bahwa pihak IIB Darmajaya juga sudah menerima dengan baik permintaan maaf dari kedua mahasiswi tersebut.

“Kalau saya melihatnya ini terlalu semangat ya, manusia kan tempat khilaf ya. Yang bersangkutan kan sudah datang ke kampus, sudah menyampaikan permohonan maaf. Kita juga sudah terima dengan baik,” kata Sekretaris Yayasan Alfian Husin, Firmansyah Alfian

Alfian juga menyampaikan kepada mahasiswi IIB Darmajaya untuk tidak perlu membalas perlakuan yang kurang baik karena manusia adalah tempatnya khilaf.

“Kita juga sudah sampaikan kepada anak-anak (mahasiswi) bahwa manusia itu tempat salah dan khilaf, jadi kita nggak usah membalas atas perlakuan yang kurang baik ke kita,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News

*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmuTertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com.




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*