
SALATIGA, KalderaNews.com – Ribuan mahasiswa Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) Salatiga kembali bergerak pada Jumat,16 Mei 2025. Mahasiswa dari berbagai fakultas turun ke jalan dan melakukan aksi penyegelan Gedung Administrasi Pusat (GAP).
Tindakan tegas ini diambil lantaran tidak adanya respons dari pimpinan rektorat yang tak kunjung menemui para mahasiswa.
Aksi yang mengusung tajuk “Satya Wacana Bergerak” ini melibatkan mahasiswa dari Fakultas Teknologi Informasi (FTI), Fakultas Hukum (FH), Fakultas Industri Kreatif dan Desain (FID), FKIP, Fakultas Ilmu Komunikasi dan Multimedia (Fiskom), serta Fakultas Teologi.
BACA JUGA:
- Posisi Kian Tersudut, Demo Rektor UKSW Makin Meluas
- Eskalasi Demo UKSW Kian Mengkhawatirkan, Kepercayaan Publik pada UKSW Terancam Tergerus
- Rektor UKSW Digoyang, Komunikasi Buruk dan Arogansi Kebijakan Diduga Jadi Biang Kerok
Mahasiswa kecewa karena sebenarnya dalam forum rapat terbesar di UKSW yakni Rapat Senat Universitas sudah ada deadline pada Jumat ini akan diadakan dialog terbuka, namun hingga berita ini diturunkan Rektor UKSW belum menemui.
Mereka berkumpul dengan satu suara menuntut perubahan yang signifikan dalam pengelolaan universitas. Ada 4 tuntutan utama yang disuarakan oleh mahasiswa:
- Menghentikan gaya kepemimpinan rektor yang dinilai arogan dan mengeluarkan kebijakan ugal-ugalan. Mahasiswa merasa kebijakan yang diambil selama ini tidak melibatkan aspirasi mereka dan cenderung sepihak.
- Perbaikan tata kelola manajemen universitas. Tuntutan ini mengarah pada transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan dan kebijakan kampus.
- Pengadaan dialog terbuka yang melibatkan seluruh civitas akademika UKSW. Mahasiswa mendesak adanya forum komunikasi yang efektif antara pimpinan universitas dengan seluruh elemen kampus.
- Perbaikan fasilitas kampus, termasuk area parkir, ruang kelas, serta akses internet dan penunjang lainnya. Kondisi fasilitas yang kurang memadai dinilai menghambat proses belajar mengajar dan aktivitas mahasiswa.
Aksi demonstrasi dan penyegelan Gedung Administrasi Pusat ini menjadi babak baru dalam dinamika internal UKSW.
Mahasiswa menunjukkan keseriusan mereka dalam memperjuangkan perubahan dan menuntut pihak rektorat untuk segera mengambil langkah konkret dalam menanggapi aspirasi yang telah lama mereka suarakan.
Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News
*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu. Tertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com
Leave a Reply