Jangan Lewatkan! Puncak Hujan Meteor Draconid Malam Ini, 8 Oktober 2025, Bisa Diamati di Indonesia

JAKARTA, KalderaNews.com – Malam nanti terjadi fenomena langit puncak hujan Meteor Draconid. BRIN memastikan bahwa hujan meteor ini bisa diamati di Indonesia.

Draconid, yang juga dikenal sebagai Giacobinids, mencapai intensitas maksimumnya pada 8 Oktober 2025.

Fenomena ini terjadi karena Bumi melintasi jejak puing-puing sisa komet 21P Giacobini-Zinner yang terbakar saat memasuki atmosfer.

BACA JUGA:

• Geger Meteor Jatuh di Cirebon, Begini Penjelasan Lengkap dari BRIN dan BMKG!
• Jakarta Bakal Dilanda Hari Tanpa Bayangan, Ini Jadwal Lengkapnya!
• 5 Fenomena Hujan Meteor di Bulan Oktober 2025 Terjadi Berdekatan, Begini Kata BRIN

Terlihat di langit utara dengan intensitas rendah

Peneliti Astronomi dan Astrofisika BRIN, Thomas Djamaluddin mengonfirmasi bahwa fenomena Draconid dapat disaksikan di wilayah Indonesia.

“Hujan meteor Draconid bisa dilihat dari Indonesia di langit utara,” ujar Thomas.

Meteor ini akan tampak berasal dari rasi bintang Draco the Dragon (Si Naga), yang posisinya berada di langit utara.

Namun, Draconid tergolong hujan meteor kecil yang hanya menghasilkan sekitar 10 meteor per jam.

Trik mengamati Draconid

Mengingat intensitasnya yang relatif rendah, pengamatan Hujan Meteor Draconid memerlukan persiapan khusus.

Thomas Djamaluddin memberikan beberapa syarat agar kamu dapat menikmati pemandangan langit ini:

1. Pastikan kondisi langit di lokasi kamu benar-benar cerah tanpa ada awan.
2. Pergilah ke lokasi yang minim cahaya buatan kota. Polusi cahaya akan membuat meteor-meteor redup sulit terlihat.
3. Carilah area yang lapang, pastikan pandangan kamu ke langit utara tidak terhalang oleh pohon, gedung, atau perbukitan.
4. Berikan waktu setidaknya 20 menit bagi mata kamu untuk beradaptasi dengan kegelapan malam sebelum mulai mengamati.
5. Berbaringlah telentang. Meskipun meteor akan terlihat datang dari rasi bintang Draco di utara, meteor dapat muncul di bagian langit mana pun.

Dengan persiapan yang tepat, kamu bisa menikmati momen tahunan ketika serpihan komet kuno ini menari dan berpendar di atmosfer Bumi.

Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News

*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu. Tertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com.