Tragis! Siswa SMP Negeri 26 Palembang Ditemukan Tewas di Belakang Tembok Sekolah, Apa Penyebabnya?

PALEMBANG, KalderaNews.com – Seorang siswa kelas 7 SMP Negeri 26 Palembang ditemukan tewas di selokan belakang tembok sekolah, Kamis, 6 November 2025.

Diketahui siswa tersebut bernama Ibnu Nabil Syaki. Saat ditemukan, jasad Ibnu masih mengenakan seragam putih-biru lengkap dengan kaus kaki, namun tanpa sepatu.

Lantas apa penyebab kematian Ibnu?

BACA JUGA:

• Update Korban Meninggal Tragedi Tubing Mahasiswa UIN Walisongo di Kendal Bertambah Jadi Lima Orang
• Pilu! Siswa SMP di Sawahlunto Ditemukan Meninggal Gantung Diri di Sekolah
• Duh! Siswa Sekolah Internasional di Gading Serpong Tewas Usai Diduga Jatuh dari Lantai 8 Gedung Sekolah

Olah TKP dan keterangan saksi

Anggota Polsek Sukarami bersama Tim Identifikasi Satreskrim Polrestabes Palembang segera mendatangi lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Mereka juga memintai keterangan dari sejumlah saksi di sekitar lokasi.

Menurut keterangan Kapolsek Sukarami Palembang, Kompol Alex Andriyan, berdasarkan hasil olah TKP dan keterangan saksi, kronologi kejadian terungkap:

1. Saat jam istirahat, korban bersama tiga temannya keluar dari lingkungan sekolah menuju warung di belakang sekolah melalui celah pagar tembok.
2. Ketika bel istirahat berakhir, korban dan teman-temannya hendak kembali masuk. Saat mencoba melompati selokan yang cukup besar, Ibnu terpeleset.
3. Kepala korban pun terbentur tembok akibat terpeleset.
4. Teman-teman korban bersaksi bahwa Ibnu masih sempat berdiri dan berjalan di selokan, namun kemudian jatuh lagi.
5. Karena bel sekolah sudah berbunyi, teman-temannya bergegas masuk ke sekolah, mengira korban tidak mengalami luka serius.

Ditemukan telungkup

Tak lama berselang, seorang siswa yang melintas melihat Ibnu dalam posisi telungkup dengan sebagian kepala terendam air selokan.

Korban pun segera dibawa ke RS Bhayangkara Palembang untuk pertolongan, namun sayangnya, ia dinyatakan meninggal dunia.

“Saya diminta untuk ke RS Bhayangkara karena ada murid yang meninggal, infonya korban terpeleset,” ujar Maulana, salah seorang guru SMP Negeri 26 Palembang.

Sementara, Kapolsek Sukarami menyatakan, berdasarkan penyelidikan awal, indikasi tewasnya korban adalah akibat kecelakaan yang disebabkan kelalaian korban sendiri.

Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnyadi Google News

*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu. Tertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com.