
JAKARTA, KalderaNews.com – Program Studi Teknik Industri Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) mengedukasi masyarakat terkait big data di era industri melalui Webinar Notable Expert Talk (NEXT) pada Sabtu lalu, 15 Agustus 2020.
Melalui webinar ini UBSI juga ingin memotivasi dan mengedukasi masyarakat, khususnya di dunia industri untuk dapat menyikapi masa pandemi ini dengan tetap produktif, dan berinovasi sesuai dengan bakat dan minatnya masing-masing.
Ketua Badan Penjaminan Mutu & Akreditasi, Suparman HL., S.Sos., M.Si menuturkan bahwa kegiatan ini memberikan wawasan untuk mempersiapkan diri dengan kemampuan yang harus dimiliki dan selalu siap berkompetisi di dunia kerja pada era industri 4.0, dengan banyaknya data dengan karakteristik 3V (volume, variety, velocity) baik Terstruktur, Semi Terstruktur maupun Tidak Terstruktur.
BACA JUGA:
- Pendidikan Militer untuk Mahasiswa, Kamu Setuju Gak, Gaes?
- LaSalle College Terbuka untuk Mahasiswa Lokal dan Internasional
- Inilah Daftar Lengkap Universitas Swasta di Jakarta Dengan Alamat Website Resminya
- Inilah Perbedaan Universitas, Institut, Sekolah Tinggi, Politeknik, dan Akademi
- Ternyata, Begini Pesan Para Pendiri Bangsa Untuk Milenial
- Detik-Detik Wajib Proklamasi 10:17 WIB, Semua Wajib Sikap Sempurna dan Berdiri Tegak, Kecuali…
Sementara itu, Ketua Program Studi Teknik Industri, Miwan Kurniawan Hidayat, S.T, M.Kom selaku pakar di bidang Information System, Database System, dan Computer Networking menegaskan bahwa big data memiliki karakteristik 3V: Volume adalah data yang disimpan dalam jumlah yang besar, Variety adalah Berbagi macam variasi format data, dan Velocity adalah Kebutuhan untuk dapat mengakses data besar tersebut dengan cepat.
Untuk menghasilkan kecepatan pencarian, selain didukung oleh komputasi yang luar biasa, harus ada juga struktur data yang handal. Sementara itu terkait pemanfaatan data yang semakin berkembang dan tidak terbatas dalam era industri 4.0 seperti untuk penghematan biaya, teknologi analisis big data sebenarnya membawa pengurangan biaya yang signifikan dalam hal untuk menyimpan data set dalam jumlah besar.
Kecepatan teknologi big data dalam melakukan analisis juga bisa melahirkan produk dan layanan baru yang sesuai dengan keinginan dan kebutuhan dari pelanggan.
Big data penting dimana saat ini banyak organisasi di dunia yang mengalami kesulitan dalam mengelola data yang volumenya makin bertumbuh dan jenisnya yang makin kompleks.
Data yang terus berkembang dan makin kompleks harus dianalisis untuk menemukan arti atau nilai dari data. Big data adalah inti dari Industri 4.0, sedangkan manusia sebagai pengawas.
*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat, dan teman-temanmu.
Leave a Reply