
JAKARTA, KalderaNews.com – Kakak adik sering bertengkar merupakan hal yang umum biasa terjadi dalam keluarga dengan banyak anak.
Sebagai orang tua, memiliki peran penting dalam membantu mengelola konflik tersebut dengan cara yang positif dan mendidik. Sehingga, kakak adik sering bertengkar bisa belajar untuk mengelola emosinya.
Intip 8 tips parenting untuk mengatasi konflik saudara kandung yang bisa dijadikan inspirasi bagi orang tua. Agar mengurangi konfilk yang terjadi pada kakak adik sering bertengkar.
BACA JUGA:
- Pemerintah Austria Buka Beasiswa Ernst-Mach Grants-ASEA-UNINET, Ini Syarat dan Manfaatnya
- 4 Attitude atau Sikap yang Membuat Pengajuan Beasiswa Ditolak, Harus Dihindari Nih!
- 9 Ide Kegiatan Hari Pahlawan di Sekolah, Seru, Berkesan, dan Penuh Makna
Mengajarkan Kakak Adik Sering Bertengkar untuk Berkomunikasi Secara Terbuka
Salah satu kunci utama dalam mengatasi konflik adalah mendorong komunikasi terbuka. Ajak anak-anak untuk berbicara tentang perasaan mereka, mendengarkan satu sama lain, dan berbagi perspektif mereka.
Jadilah pendengar yang baik dan hindari mengambil sisi. Dengan mendengarkan dengan penuh perhatian, Anda dapat membantu mereka merasa didengar dan dihargai.
Ajarkan Kakak Adik Sering Bertengkar Tentang Keterampilan Menyelesaikan Pertengkaran
Ajarkan anak-anak keterampilan resolusi konflik yang sehat. Termasuk berbicara dengan tenang, mencari solusi bersama, dan belajar untuk mengendalikan emosi.
Ajarkan mereka pentingnya meminta maaf dan memaafkan, serta cara menyelesaikan masalah dengan damai.
Hindari untuk Membandingkan Anak
Hindari membandingkan anak-anak satu sama lain. Perbandingan dapat memicu rasa cemburu dan ketidakadilan.
Ingatlah bahwa setiap anak unik dan memiliki kelebihan serta kekurangan masing-masing. Fokus pada pengembangan potensi mereka tanpa perlu membandingkan.
Quality Time Tiap Anak
Sediakan waktu khusus dengan setiap anak. Ketika anak merasa mendapatkan perhatian dan kasih sayang individu, mereka mungkin lebih sedikit merasa perlu bersaing dengan saudara mereka.
Jangan Memihak Pada Salah Satu Anak
Walaupun sebagai orangtua mungkin sulit untuk tidak memihak atau bersikap adil ketika konflik terjadi, penting untuk tetap netral dan adil. Cobalah memahami kedua sisi cerita sebelum membuat keputusan atau memberikan hukuman.
Jelaskan Pentingnya Hubungan Saudara kepada Anak
Berbicaralah dengan anak-anak tentang pentingnya hubungan saudara dalam kehidupan mereka. Jelaskan bahwa saudara kandung adalah sumber dukungan dan teman sepanjang hidup. Ajarkan nilai persaudaraan dan kerjasama.
Mengajarkan dan Menumbuhkan Empati Antar Saudara
Ajarkan anak-anak tentang empati. Bantu mereka memahami perasaan saudara mereka dan melihat situasi dari sudut pandang yang berbeda. Mereka merasa lebih terhubung satu sama lain.
Orang Tua Sebagai Contoh Positif Bagi Anak
Orang tua harus bisa menjadi teladan utama bagi anak-anak. Modelkan perilaku positif dalam mengatasi konflik. Tunjukkan cara berbicara dengan baik, menyelesaikan masalah, dan berdamai.
Dalam mengatasi konflik saudara kandung, kesabaran dan pemahaman adalah kunci. Konflik merupakan bagian dari kehidupan, sehingga perlu panduan dan bimbingan yang tepat dari orangtua.
Anak-anak dapat belajar cara mengelola konflik secara sehat dan membangun hubungan yang kuat dengan saudara mereka.
Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News
*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu. Tertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com
Leave a Reply