JAKARTA, KalderaNews.com – Buku Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra bakal terbit lagi sebelum tahun ajaran baru, setelah direvisi lantaran dikritik habis.
Panduan ini merupakan bagian dari program Kemendikbudristek bertajuk Sastra Masuk Kurikulum, yang baru diluncurkan Mei 2024 lalu.
Setelah menuai kritik keras, akhirnya Kemendikbudristek menarik buku panduan tersebut untuk direvisi.
BACA JUGA:
- Parah, Baru Diluncurkan Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra di Sekolah Sudah Ditarik Kemendikbudristek
- Sastra Masuk Kurikulum, Tapi Rapuh Sebelum Menempuh
- Tahukah Kamu Arti “Lorem Ipsum”? Ternyata Berasal dari Karya Sastra Lho!
Buku panduan yang tidak wajib diikuti!
“Kita usahakan tetap sebelum tahun ajaran baru,” kata Kepala Badan Standar Kurikulum dan Asesmen Pendidikan (BSKAP) Kemendikbudristek, Anindito Aditomo.
Hal ini agar saat tahun ajaran baru dimulai, panduan buku sastra dapat kembali digunakan.
Bila guru ingin menggunakan salah satu karya yang direkomendasikan bisa berpanduan pada buku panduan tersebut.
“Guru-guru yang tertarik menggunakan karya sastra sudah bisa digunakan di semester baru tahun ini,” katanya.
Lantaran sudah ditarik, maka saat ini peredaran buku tersebut harap dihentikan. Dan bagi yang memiliki buku panduan tersebut, diharapkan tidak disebarluaskan.
“Jangan ikut menyebarkan, ini sudah proses kita revisi,” kata Anindito Aditomo.
Saat ini, belum ada pengiriman panduan buku maupun karya sastra ke sekolah. Sekolah pun tidak wajib menggunakan karya sastra yang ada pada buku panduan tersebut.
“Tidak ada kewajiban bagi guru untuk menggunakan karya-karya yang ada di daftar yang nantinya akan ditetapkan,” ujarnya.
“Semua perangkat yang dibuat dalam program ini, mulai dari daftar buku, panduan, sampai contoh modul ajar, adalah alat bantu guru yang bersifat opsional dan dinamis karena akan selalu diperbarui,” katanya.
Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News
*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu. Tertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com.


Leave a Reply