BENGKULU, KalderaNews.com – Dalam rangka mempererat hubungan dengan komunitas gerejawi serta memperkenalkan nilai-nilai pendidikan Tarakanita, Tim Promosi Tarakanita Bengkulu mengadakan kunjungan ke Gereja St. Paulus Pinang Raya, Kecamatan Ketahun, Kabupaten Bengkulu Utara.
Kegiatan bertajuk “Tarakanita Untuk Gereja” ini berlangsung pada Minggu, 16 Maret 2025 dan diikuti dengan antusias oleh umat paroki serta anak-anak Sekolah Minggu dan Sekami.
Perjalanan menuju Gereja St. Paulus Pinang Raya ditempuh dalam waktu kurang lebih dua jam dari Kota Bengkulu. Setibanya di lokasi, tim langsung bergabung dalam Perayaan Ekaristi Minggu Prapaskah II yang dimulai pada pukul 07.30 WIB.
BACA JUGA:
- Pemberdayaan Masyarakat oleh Tarakanita Bengkulu, Membuat Eco Enzyme untuk Lingkungan Lebih Baik
- Hari Studi Pembantu Pelaksana (HSPP) Tarakanita Bengkulu, Tingkatkan Pengetahuan dan Kesiapsiagaan Bencana
- Kemenkeu Mengajar di SMA Sint Carolus Tarakanita Bengkulu: Edukasi APBN dan Pentas Seni Kreatif
Seluruh anggota tim berbaur dengan umat dalam misa yang berlangsung khidmat, sekaligus sebagai bentuk kebersamaan dan penghormatan terhadap komunitas gereja setempat.
Dinamika Bersama Anak-anak Sekolah Minggu dan Sekami
Setelah misa, kegiatan berlanjut dengan sesi interaktif bersama anak-anak Sekolah Minggu dan Sekami yang berusia SD hingga SMP.
Sesi ini diawali dengan gerak dan lagu, yang bertujuan untuk mencairkan suasana dan meningkatkan semangat para peserta. Anak-anak dengan penuh semangat mengikuti gerakan yang diberikan oleh tim, menciptakan atmosfer yang ceria dan menyenangkan.
Usai sesi pemanasan, tim menayangkan video profil Sekolah Sint Carolus Tarakanita Bengkulu. Tayangan ini memberikan gambaran mengenai sekolah-sekolah Sint Carolus, kegiatan yang berlangsung di sekolah, serta prestasi yang diperoleh guru dan peserta didik dengan harapan agar anak-anak lebih mengenal sekolah-sekolah Sint Carolus Tarakanita Bengkulu.
Selanjutnya, peserta diberikan materi mengenai Aksi Puasa Pembangunan (APP) serta Cc5+ Tarakanita, yang merupakan nilai-nilai utama dalam Pendidikan Karakter Tarakanita. Materi APP dikemas dengan cara yang menarik dan interaktif agar mudah dipahami oleh anak-anak.
Mereka diajak untuk memahami makna pertobatan ekologis, kepedulian terhadap sesama ciptaan, serta bagaimana menghayati masa prapaskah dengan tindakan nyata.
Sedangkan materi Cc5+ Tarakanita menjelaskan nilai utama yang menjadi landasan pendidikan Tarakanita, yaitu Compassion (cinta kasih tanpa syarat dan berbela rasa), celebration (rasa Syukur dan iman yang dalam), competence (kesanggupan dan usaha tak kenal lelah untuk memiliki kecakapan, kecerdasan sesuai dengan kemampuan yang dimiliki), conviction (daya juang dan ketangguhan dalam menghadapi tantangan hidup), community (semangat untuk membangun persaudaraan sejati), dan creativity (kreatifitas dan inovasi) yang dikombinasikan dengan nilai plus yaitu KPKC (Keadilan, Perdamaian, dan Keutuhan Ciptaan), Kedisiplinan, dan Kejujuran yang menjadi ciri khas pendidikan Tarakanita.
Games, Doorprize, dan Kebersamaan
Untuk menjaga antusiasme peserta, setelah sesi materi, anak-anak kembali diajak untuk mengikuti gerak dan lagu serta beberapa permainan edukatif. Sesi ini menjadi momen yang penuh keceriaan, di mana anak-anak dengan penuh semangat mengikuti instruksi dari tim.
Sebagai bentuk apresiasi, tim juga membagikan doorprize kepada anak-anak yang berhasil menjawab pertanyaan dari tim. Ini menjadi bagian yang paling dinanti oleh para peserta, karena selain menyenangkan, mereka juga dapat mengasah pengetahuan yang telah disampaikan sebelumnya.
Pada pukul 11.30 WIB, seluruh peserta, tim, serta orang tua yang hadir berkumpul untuk makan siang bersama. Momen ini dimanfaatkan untuk berbincang lebih dekat, berbagi pengalaman, serta mempererat hubungan antara tim Tarakanita dan komunitas gereja.
Penutupan dan Kepulangan
Setelah sesi makan siang, kegiatan ditutup dengan foto bersama sebagai kenang-kenangan. Anak-anak, orang tua, serta tim Tarakanita Bengkulu mengabadikan momen kebersamaan ini dalam potret penuh keceriaan.
Sebelum kembali ke Kota Bengkulu, tim berpamitan kepada komunitas pastoran Gereja St. Paulus Pinang Raya. Dengan penuh rasa syukur, seluruh anggota tim menyampaikan terima kasih atas sambutan hangat dari pihak gereja dan umat.
Perjalanan pulang ke Kota Bengkulu pun dimulai, dengan harapan bahwa kegiatan ini dapat memberikan dampak positif bagi anak-anak dan umat gereja. Kegiatan “Tarakanita Untuk Gereja” diharapkan dapat menjadi jembatan dalam memperkuat hubungan antara pendidikan Tarakanita dengan komunitas gerejawi, serta menanamkan nilai-nilai kebaikan kepada generasi muda sejak dini.
Dengan suksesnya kunjungan ini, besar harapan bahwa program serupa dapat terus berlanjut di masa yang akan datang, menjangkau lebih banyak komunitas dan membawa manfaat bagi semakin banyak orang. (Penulis: Petrus Mundana)
Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News
*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu. Tertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com
Leave a Reply