JAKARTA, KalderaNews.com – Pekan Kebudayaan Nasional 2019 telah resmi dibuka pada Senin malam, 7 Oktober 2019 oleh Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko. Rencana, acara ini akan digelar sampai Minggu, 13 Oktober 2019. Kegiatan yang berlangsung di Istora kompleks Gelora Bung Karno Jakarta ini mengusung tema “Ruang Bersama Indonesia Bahagia”. Acara ini menampilkan beragam budaya dan pagelaran tari yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia.
BACA JUGA:
- Buzzer, Dari Istilah Elektronik Sampai Akun Media Sosial yang Tak Jelas
- Waspadai DDoS, Phishing, Malware atau Ransomware Saat Transaksi Online
- AIKO: Aplikasi untuk Identifikasi Jenis Kayu dalam Hitungan Detik
- Digempur Revolusi Industri 4.0 dan Soeciety 5.0, Dimana Arti Kemanusiaan?
- Inilah Beragam Riset Kecerdasan Buatan yang Sedang Dikembangkan LIPI
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy mengatakan, kebahagiaan merupakan salah satu cita-cita kemerdekaan Indonesia, selain menghadirkan kesejahteraan. Maka, pembangunan ekonomi tak cukup. “Perlu pembangunan manusia yang berbasis kebudayaan. Dalam menghidupkan kreativitas dan keanekaragaman ekspresi budaya, kita perlu ruang interaksi yang inklusif,” tegasnya.
Pekan Kebudayaan Nasional, lanjutnya, berperan penting untuk menjaga semangat kebhinekaan. Acara ini menjadi jaringan kerja kebudayaan dan platform tempat semua pelaku dan pemangku kepentingan terlibat untuk memajukan kebudayaan Indonesia. “Dibangun secara berjenjang dari Pekan Kebudayaan Daerah di tiap-tiap kabupaten/kota dan provinsi, Pekan Kebudayaan Nasional merupakan perhelatan budaya terbesar yang kita miliki saat ini,” ujarnya.
Leave a Reply