7 Tanda Anak Menjadi Korban Bullying, Orang Tua Wajib Waspada!

Sharing for Empowerment

3. Penurunan prestasi akademik

Bullying dapat mengganggu konsentrasi dan fokus anak, sehingga menyebabkan penurunan tajam dalam prestasi akademik mereka.

 Jika orang tua melihat penurunan tiba-tiba dalam nilai atau minat belajar anak, hal ini mungkin menjadi tanda bahwa mereka sedang mengalami kesulitan akibat bullying.

4. Anak sering kehilangan barang-barang pribadi

Anak yang menjadi korban bullying mungkin mengalami pencurian atau kerusakan pada barang-barang pribadi mereka, seperti pakaian, perlengkapan sekolah, atau mainan.

Hal ini bisa menjadi tanda bahwa mereka menjadi sasaran intimidasi atau ancaman dari sesama anak.

5. Kesulitan tidur atau gangguan makan

Bullying dapat menyebabkan stres yang berlebihan pada anak, yang pada gilirannya dapat memengaruhi pola tidur dan pola makan mereka.

Anak yang menjadi korban bullying mungkin mengalami kesulitan tidur, mimpi buruk, atau bahkan gangguan makan seperti hilangnya nafsu makan atau makan berlebihan.

6. Kecemasan atau depresi yang tidak wajar

Bullying dapat menyebabkan anak merasa rendah diri, tidak berharga, atau tidak dicintai oleh siapa pun.

Jika anak menunjukkan tanda-tanda kecemasan yang berlebihan, depresi, atau perubahan drastis dalam suasana hati, ini bisa menjadi indikasi bahwa mereka sedang mengalami tekanan psikologis akibat bullying.




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*