JAKARTA, KalderaNews.com – Inilah cara menghindari pindah kuliah karena salah pilih jurusan. Pahami juga ada risiko yang perlu kamu hadapi dibaliknya.
Memilih jurusan kuliah merupakan hal yang sangat penting untuk dipertimbangkan dengan matang. Mengingat jika jurusan yang kamu pilih akan berpengaruh pada masa depanmu.
Selama masa kuliah, kamu akan mempelajari teori dan praktik yang akan kamu terapkan di dunia kerja nantinya. Oleh karena itu, idealnya, jurusan yang kamu pilih harus sesuai dengan minat dan bakatmu, ya!
BACA JUGA
- Masih Bingung Pilih Jurusan? Inilah 10 Jurusan Kuliah yang Lulusannya Cepat Dapat Pekerjaan
- Kamu Harus Tahu! 5 Hal yang Membuat Mahasiswa Merasa Salah Pilih Jurusan
Tetapi, bagaimana jika di tengah jalan kamu ingin pindah jurusan kuliah? Tentunya ada banyak hal yang perlu dipertimbangkan.
Kali ini, kita akan membahas mengenai risiko dan cara menghindari pindah jurusan kuliah. Simak informasi lengkapnya berikut ini.
Risiko Pindah Jurusan Kuliah
Saat kamu memutuskan untuk pindah jurusan kuliah, tentu kamu akan menghadapi beberapa risiko. Apa kamu siap?
Berikut adalah beberapa risiko umum yang harus kamu hadapi saat memutuskan untuk beralih jurusan kuliah:
1. Penundaan Waktu Lulus
Pertama, yang pasti, waktu lulusmu akan terpengaruh. Biasanya, proses pergantian jurusan dilakukan pada awal tahun akademik baru.
Itu berarti kamu harus memulai kembali dari tahun pertama dengan mengambil mata kuliah dasar dari jurusan yang baru kamu pilih. Karena kamu harus memulai kembali dari awal, waktu lulusmu akan tertunda satu tahun dari yang seharusnya.
2. Dampak Terhadap Akademik
Sebelum kamu memutuskan untuk pindah jurusan kuliah, pastikan untuk mempertimbangkan dampaknya terhadap prestasi akademikmu.
Kamu harus mengulang beberapa mata kuliah atau memenuhi prasyarat tambahan. Ini berarti kamu perlu bekerja lebih keras untuk mengejar ketertinggalan dan memastikan kamu lulus meskipun mundur dari jadwal waktu lulus sebelumnya.
3. Beban Keuangan yang Lebih Berat
Selain penundaan waktu lulus, pindah jurusan kuliah juga akan berdampak pada keuanganmu. Mungkin ada biaya tambahan untuk mendaftar ke jurusan baru, dan durasi studi yang lebih panjang akan mengakibatkan biaya kuliah yang lebih tinggi.
Apaalagi jika kamu kuliah di luar negeri, biaya hidup selama masa kuliah yang lebih panjang juga akan meningkat. Jadi, kamu harus mempersiapkan diri untuk beban keuangan yang lebih besar.
Cara Menghindari Salah Pilih Jurusan Kuliah
Setelah mengetahui beberapa risiko dari pindah jurusan kuliah, kamu juga perlu mengetahui cara menghindari kesalahan dalam pemilihan jurusan yang berakibat pindah jurusan nantinya, dengan langkah-langkah berikut:
1. Kenali lagi minat dan bakat yang kamu miliki
Saat memilih jurusan, penting untuk benar-benar mengenal diri sendiri. Kenali minat dan bakat yang kamu miliki.
Memilih jurusan tanpa mempertimbangkan kedua faktor ini dapat menyulitkan selama kuliah. Jurusan yang sesuai dengan minat dan bakat akan memungkinkan pengembangan potensi secara maksimal.
2. Hindari memilih jurusan atas dasar “ikut-ikutan”
Salah satu kesalahan umum yang sering terjadi adalah mengikuti pilihan teman dalam memilih jurusan.
Ini penting untuk dihindari karena minat, bakat, dan potensi setiap individu itu berbeda. Jangan khawatir, persahabatan tidak akan terganggu meskipun memilih jurusan yang berbeda.
3. Berkonsultasi dengan konsultan pendidikan
Berkonsultasi dengan konsultan pendidikan atau Guru BK yang berpengalaman bisa menjadi langkah yang baik sebelum memilih jurusan.
Mereka memiliki pengetahuan dan keterampilan untuk membantu menemukan jurusan yang sesuai dengan minat, bakat, dan aspirasi karir seseorang.
Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News
*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu. Tertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com


Leave a Reply