
JAKARTA, KalderaNews.com – Kamu mau kuliah ke luar negeri? Yuk cek persiapan bagi kamu yang mau kuliah ke luar negeri!
Kuliah di luar negeri tentu menjadi impian banyak siswa, tapi untuk mewujudkannya diperlukan persiapan yang matang.
Persiapan yang matang sangat penting untuk memastikan pengalaman kuliah di luar negeri berjalan lancar.
BACA JUGA:
- Istilah Penting untuk Dipahami Jika Ingin Kuliah Luar Negeri, Pejuang Beasiswa Wajib Catat!
- 8 Negara Eropa yang Tawarkan Kuliah Luar Negeri Gratis Tanpa Beasiswa, Mana Saja?
- 10 Universitas Terbaik di Turki yang Menarik untuk Tujuan Kuliah Luar Negeri
So, berikut 7 persiapan penting yang harus dilakukan sebelum berangkat ke negara tujuan:
Tentukan negara dan universitas tujuan
Sebelum mendaftar, siswa harus melakukan riset mendalam tentang negara dan universitas yang sesuai dengan minat akademik dan karier mereka.
Faktor yang perlu dipertimbangkan meliputi reputasi universitas, biaya hidup, bahasa yang digunakan, serta peluang kerja setelah lulus.
Persiapkan dokumen akademik dan administratif
Setiap universitas memiliki persyaratan dokumen yang berbeda, tetapi umumnya siswa harus menyiapkan:
- Ijazah dan transkrip akademik
- Surat rekomendasi dari guru atau dosen
- Curriculum Vitae (CV)
- Statement of Purpose (SOP) atau Motivation Letter
- Sertifikat kemampuan bahasa (IELTS/TOEFL, atau bahasa lain yang disyaratkan)
- Paspor yang masih berlaku
Kuasai bahasa yang dibutuhkan
Sebagian besar universitas di luar negeri menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar.
Maka, kamu perlu memastikan bahwa mereka memiliki skor yang cukup dalam tes seperti IELTS atau TOEFL.
Bila kuliah dalam bahasa lain, misal Jerman, Prancis, atau Jepang, maka mengikuti kursus bahasa tambahan sangat disarankan.
Siapkan dana atau beasiswa
Kuliah di luar negeri memerlukan biaya yang cukup besar. Siswa harus menghitung estimasi biaya kuliah dan biaya hidup, serta mencari opsi pendanaan seperti:
- Beasiswa dari pemerintah atau lembaga swasta
- Program bantuan keuangan dari universitas
- Pekerjaan paruh waktu yang diperbolehkan di negara tujuan
Urus visa pelajar
Visa pelajar adalah dokumen penting yang harus diperoleh sebelum keberangkatan. Siswa harus memahami persyaratan aplikasi visa di negara tujuan, seperti:
- Bukti penerimaan dari universitas
- Bukti keuangan yang cukup untuk biaya hidup
- Asuransi kesehatan
- Surat pernyataan tujuan belajar
Cek akomodasi dan transportasi
Kamu mesti memilih tempat tinggal yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran mereka, apakah itu asrama kampus, apartemen, atau homestay.
Selain itu, memahami sistem transportasi di negara tujuan akan membantu mereka beradaptasi lebih cepat.
Pelajari budaya dan gaya hidup di negara tujuan
Perbedaan budaya dapat menjadi tantangan bagi siswa internasional.
Maka, penting untuk mempelajari adat istiadat, sistem pendidikan, serta aturan sosial yang berlaku di negara tersebut.
Mengikuti komunitas mahasiswa internasional juga dapat membantu dalam beradaptasi dengan lingkungan baru.
Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News
*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu. Tertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com.
Leave a Reply