
LOMBOK, KalderaNews.com – Sebuah video pernikahan di Lombok mendadak viral di media sosial, memicu keprihatinan publik. Pasalnya, sepasang pengantin yang terlihat sangat belia dalam video tersebut, terungkap fakta mengejutkan: sang pengantin wanita ternyata baru saja lulus Sekolah Dasar (SD).
Rendi, sang mempelai pria, diketahui masih duduk di bangku kelas 1 SMK dengan usia 16 tahun. Sementara Yulia, mempelai wanita, yang baru berusia 15 tahun, lulusan SD saat melangsungkan pernikahan.
Kepala Desa Sukaraja, Lalu Januarsa Atmaja, membenarkan kejadian pernikahan dini ini terjadi di desanya. Ia mengungkapkan bahwa pihak pemerintah desa sebenarnya sudah berupaya mencegah pernikahan tersebut.
BACA JUGA:
- Lombok Geger! Viral Video Bocil SMP-SMK Nikah Dini, LPA Siap Seret ke Ranah Hukum Hingga Kritik Tradisi Merarik Kodeq Mencuat
- 15 Siswa Asal Lombok Tinggalkan Kenangan Manis di Sekolah Kristen Geelong Australia
- Inilah 14 SMA Swasta Bertaraf Internasional di Lombok Berdasarkan Ulasan Google
Tiga minggu sebelum acara pernikahan, pasangan ini sudah berencana menikah. Saat itu, pemerintah desa berhasil memisahkan mereka agar tidak jadi menikah.
Namun, upaya pencegahan tersebut tampaknya tidak membuahkan hasil, dan pernikahan Rendi serta Yulia akhirnya tetap dilangsungkan.
Diberitakan KalderaNews sebelumnya, video viral pernikahan dini memperlihatkan kedua mempelai, Rendi (16) dan Yulia (15), mengenakan baju adat Lombok dan berdiri di atas pelaminan. Raut wajah keduanya yang masih sangat muda menjadi sorotan utama.
Yang paling menarik perhatian netizen adalah tingkah laku pengantin wanita, Yulia. Dengan polosnya, ia berkali-kali memanggil-manggil ibunya dengan suara keras dari atas pelaminan, “Mak, mak, mak,” sambil melambaikan tangan ke arah kerumunan.
Tingkah lugu ini sontak membuat netizen ramai berkomentar, bahkan sang pengantin pria pun terlihat tertawa melihat aksi istrinya.
Yulia juga terlihat beberapa kali merapikan bajunya sendiri, menambah kesan polos dan lugu yang memancing simpati sekaligus keprihatinan warganet.
Video ini kembali membuka mata publik tentang isu pernikahan dini yang masih menjadi permasalahan serius di Indonesia, khususnya di beberapa daerah. Kisah Rendi dan Yulia menjadi pengingat akan pentingnya edukasi dan perlindungan anak demi masa depan yang lebih baik.
Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News
*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu. Tertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com
Leave a Reply