7 Penyebab Pesawat Terjatuh, 50 Persen Karena Kelalaian Pilot

JAKARTA, KalderaNews.com – Pesawat terbang termasuk transportasi yang paling minim kecelakaan, tetapi bukan berarti selalu aman. Burung besi yang terjatuh dari udara biasanya mengakibatkan ratusan korban jiwa.

Pesawat yang jatuh bisa terjadi kapan saja. Ada banyak faktor yang menjadi penyebab pesawat jatuh dari udara. Sekitar 10 persen kerusakan yang terjadi pada pesawat atau hal yang menyebabkan pesawat jatuh saat penerbangan adalah cuaca buruk.

Nah, agar pesawat dapat terbang dengan baik, rangkaian mesinnya memang harus dapat bekerja dengan baik, bahkan hingga ke bagian terkecilnya. Kerusakan kecil yang terjadi pada bagian-bagian mesin akan menimbulkan konsekuensi yang besar. Kegagalan pada mesin pesawat menyumbang 20 persen kasus pesawat jatuh.

BACA JUGA:

• Pesawat Tanpa Awak Buatan Anak UGM Sukses Taklukkan Langit Istanbul
• Mendikbud: Tidak Ada Teknologi AI yang Dapat Gantikan Guru
• Di Indonesia Teknologi Pertanian Berbasis Internet of Things (IoT) Masih Belum Populer

Pesawat merupakan mesin kompleks yang membutuhkan banyak campur tangan, bahkan saat masa krusial 11 menit yang dikenal sebagai critical eleven, awak pilot di kokpit tidak boleh diganggu kecuali dalam keadaan yang sangat darurat.

Selanjutnya, sabotase memegang porsi kecil sebagai penyebab jatuhnya pesawat, yaitu sekitar 10 persen. Kasus sabotase pesawat dapat mengakibatkan kecelakaan dengan jumlah korban yang besar.

Penyebab tertinggi terjadinya pesawat jatuh berasal dari pilot sekitar 50 persen karena pilot memang yang secara aktif terlibat dalam setiap tahapan penerbangan, misalnya saja salah perhitungan saat melakukan pengisian bahan bakar, memperkirakan cuaca terbang, menghitung berat dan beban pesawat, atau gagal memprogram vital flight-management computer (FMC).

Berikut ini 7 faktor yang menyebabkan pesawat terbang terjatuh dari udara.

1. Angin
   Hembusan angin kencang (badai/topan) dari berbagai arah, turbilensi
2. Cuaca Ektrem
   Hujan atau salju dan sambaran petir
3. Perangkat Lunak
   Terkadang tidak sesuai fungsi
4. Bahasa
   Miskomunikasi antara pilot dan petugas menara kontrol
5. Human Error
   Pilot kelelahan dan kesalahan yang dibuat penumpang
6. Kendala Teknis
   Mengalami kerusakan mesin atau bagian dan kehabisan bahan bakar
7. Aksi Kejahatan
   Pembajakan, terorisme dan terkena rudal

* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu.