Gebrakan Dedi Mulyadi! Guru dan ASN Malas Kirim ke Barak Militer

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi. (Ist.)
Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi. (Ist.)
Sharing for Empowerment

BANDUNG, KalderaNews.com – Tak hanya pelajar, Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi pun mengincar guru dan ASN yang malas dikirim ke barak militer.

Kata Dedi, ini menjadi bentuk pendidikan karakter bagi guru dan ASN yang malas tersebut.

“Guru dan pegawai yang malas akan kami kirim ke barak tentara. Ini sebagai bagian dari pembinaan karakter,” tegas Dedi.

BACA JUGA:

Evaluasi pendidikan Indonesia

Selain itu, kata Dedi, dikirimnya guru dan ASN malas ke barak militer menjadi bagian dari evaluasi menyeluruh sistem pendidikan di Indonesia.

Karena, kata Dedi, lemahnya kewibawaan guru turut memengaruhi perilaku siswa di sekolah.

“Tumbuhnya anak-anak nakal yang tidak terkendali, ini juga harus menjadi bagian dari instrospeksi pendidikan. Jadi, sistem belajar dan mengajar di sekolah jadi faktor kenapa anak-anak berlaku seperti ini,” paparnya.

Warga yang meresahkan pun dikirim ke barak

Tak hanya guru dan ASN, Dedi pun berencana mengirim warga yang meresahkan ke barak militer.

Misal, warga yang terlibat mabuk-mabukan di jalan, atau membuat onar dan keributan, bakal langsung dikirim ke barak militer.

“Kita akan tempatkan mereka di barak. Tapi tentu dengan pendekatan terstruktur, karena mereka punya keluarga. Maka, akan kami pekerjakan di proyek konstruksi pemerintah dan tetap mendapat honor,” ujar Dedi.

Sementara, untuk pelajar, kegiatan akan dikelola langsung bupati dan Dandim setempat, serta diawasi Danrem dan jajaran kepolisian.

“Program ini bukan pendidikan militer. Ini pendidikan kedisiplinan, mengubah dari kebiasaan buruk menjadi baik, termasuk menyadarkan anak-anak agar tidak lagi mengendarai motor di bawah umur atau kecanduan gadget,” papar Dedi.

Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News

*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmuTertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com.




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*