JAKARTA, KalderaNews.com — Bingung memilih menu berbuka puasa? Hidangan sate biasanya sering jadi pilihan praktis. Selain karena mudah mendapatkannya dan cepat penyajiannya, menu ini jadi incaran penyuka rasa gurih.
Berikut ini jenis hidangan sate yang populer di Indonesia, dapat menjadi pilihan untuk berbuka puasa.
BACA JUGA:
- Buruan, 75 Beasiswa Master (S2) Double Degree Swiss German University Tutup 15 Juni 2020
- Beasiswa 500 Ribu/Bulan untuk Siswa SD/SMP/SMA/SMK dari Mindo School Tutup 18 Mei 2020
- 280 Beasiswa Pertamina Foundation buat Mahasiswa Terdampak Covid-19 Tutup 2 Mei 2020
- Berikut Ini Deadline Lengkap Beasiswa DAAD 2020 untuk Kuliah S2 dan S3 di Jerman
- Pendaftaran Beasiswa Prima Bankaltimtara Buat Mahasiswa S1/D3 Tutup 4 Mei 2020
- Deadline Beasiswa YBM BRI Khusus untuk Mahasiswa S1 Muslim 26 April 2020
1.SATE AYAM. Sate jenis ini dapat dikatakan yang paling populer di antara jenis sate di Nusantara. Ia mudah ditemukan, mulai dari di kaki lima hingga restoran hotel berbintang. Sate ayam Indonesia yang baik biasanya adalah tusukkan daging ayam yang direndam dalam kecap dan rempah-rempah lalu dipanggang. Kemudian disajikan dengan sambal kacang yang lezat. Dapat dinikmati dengan lontong atau nasi.
2. SATE KAMBING. Popularitas sate ini hampir sama dengan sate ayam. Sate kambing cocok bagi penyuka daging dengan tekstur yang lebih lembut dan kenyal. Seperti namanya, sate ini dibuat dari daging kambing muda dan dicuci dengan air nanas terlebih dahulu untuk membuat dagingnya empuk. Setelah dipanggang, sate disajikan dengan kecap manis, dilengkapi dengan irisan tomat, kol, mentimun dan cabe potong.
3. SATE MARANGGI. Berasal dari Purwakarta, Jawa Barat, Sate Maranggi terbuat dengan daging domba atau sapi. Dagingnya diasinkan dengan cabai hijau dan cuka lahang; cuka yang terbuat dari tebu. Bagi penyuka pedas, sate ini sangat cocok.
4. SATE PADANG. Sate Padang terbuat dari potongan daging dan lidah sapi. Ia disajikan dengan sambal/saus khas Sate Padang. Dimakan dengan lontong ketupat, rasa bumbunya yang penuh rempah menjadi keistimewaan sate ini. Dapat juga dinikmati bersama kerupuk balado atau kerupuk kulit. Biasanya sate ini terbuat dari daging, lidah, dan jeroan sapi yang ditusuk dan diberi bumbu sebelum dibakar.
5. SATE BUNTEL. Sate Buntel terbuat dari potongan daging sapi atau kambing yang diambil dari bagian perut atau tulang rusuk. Daging yang berlemak itu kemudian dibungkus dengan membran daging lalu ditusuk dengan bambu. Ini lah yang kemudian dipanggang hingga matang. Ketika dihidangkan kecap ditambahkan di atasnya.
6. SATE KERANG. Sate Kerang agak berbeda dari sate lainnya karena ia tidak dipanggang. Di Surabaya, Sate Kerang dimasak dalam bumbu panas dan manis dan dimakan bersama dengan lontong balap.
7. SATE AMBAL. Hidangan ini dapat ditemukan di Ambal, Kebumen, Jawa Tengah, dan sebenarnya terbuat dari ayam meskipun disajikan dalam saus yang berbeda. Sausnya terbuat dari tempe, cabai, dan rempah-rempah yang dihancurkan. Ia menjadi semacam kuah, menyerupai saus Sate Padang. Sate ini paling baik dikonsumsi dengan ketupat.
8. SATE USUS. Seperti namanya, ini adalah sate yang terbuat dari usus ayam. Usus ayam digoreng sebelum disajikan. Umumnya dinikmati bersama bubur ayam.
9. SATE LOSO. Ini adalah makanan khas dari Pemalang, Jawa Tengah. Ia terbuat dari daging kerbau atau daging sapi yang dimasak bacem (campuran bumbu rempah, gula merah, kecap) kemudian dibakar. Sate Loso biasanya disajikan bersama dengan sup yang berisi urat, tulang muda, dan toge.
10. SATE MAKASSAR. Sate ini terbuat dari jeroan sapi atau kambing yang dibumbui dengan saus belimbing. Ia disajikan tanpa saus atau kuah apa pun. Pemberian bumbu hanya dilakukan pada saat sate masih mentah.
Sumber: indonesiaexpat.biz dan sumber lainnya
* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu
Leave a Reply