“Interviewnya ada dua cara yaitu ke UKnya langsung atau via Skype. Karena di Indonesia, saya pakai Skype.”
Setelah melalui serangkaian tes dan interview, gadis berusia 18 tahun yang baru lulus ini dinyatakan diterima di University of Oxford untuk jurusan engineering (teknik).
“Saya ambil 4 tahun setelah lulus langsung bergelar master. Setelah lulus, saya ingin kerja di perusahaan besar seperti Rolls-Royce atau Airbus. Saya nggak mau hanya kerja saja. Saya mau jadi key person. Saya ingin menjadi orang yang important dan bener-bener membantu company itu untuk meraih sukses,” tandasnya saat berbicara pada KalderaNews.
“Nggak papa saya mulai dari awal. Nggak papa saya dari nol. Saya akan buktikan kalau saya bisa kerja, saya bisa menjadi leader yang baik dan menjadi ambassador of my country. Saya ingin bekerja menjadi wanita karir. Saya ingin memberitahu pada semua orang kalau perempuan Indonesia juga bisa bekerja dan memimpin dengan baik,” imbuhnya.
Ia lantas berpesan bagi siapa pun yang ingin kuliah ke luar negeri dengan beasiswa untuk benar-benar passion dengan dengan mata pelajaran yang disukai.
Leave a Reply