
JAKARTA, KalderaNews.com – Pandemi memaksa masyarakat untuk menerapkan hidup sehat di tengah kesibukan. Bekerja atau sekolah dari rumah bukan berarti hidup menjadi tidak teratur, justru tuntutan akan hidup sehat semakin menjadi prioritas. Meskipun Anda beraktivitas dari rumah, bukan berarti bangun siang lalu melewatkan sarapan.
Ahli gizi menyarankan: sarapan harus dimakan dalam waktu dua jam setelah bangun tidur sarapan yang sehat harus menyediakan kalori dalam kisaran 20-35% dari pedoman harian tunjangan Anda (RDA).
Selama bertahun-tahun, para ahli nutrisi mengatakan bahwa sarapan yang sehat adalah kunci memulai hari. Tidak hanya kita berpikir dan bekerja lebih baik dalam pekerjaan, namun juga mendukung kesejahteraan pada banyak hal. Terdapat 4 manfaat penting tidak melewatkan sarapan:
BACA JUGA:
- Novita Tandry: Jangan Terlalu Memaksa Anak Belajar Online
- 4 Cara Tanamkan Pendidikan Karakter Saat Sekolah Daring
- 3 Cara Bangun Pagi Tanpa Beban Agar Produktif Sepanjang Hari
Menurunkan Tingkat Stres
Sarapan memulihkan kadar glukosa, karbohidrat esensial yang dibutuhkan otak agar berfungsi. Penelitian telah menunjukkan bagaimana sarapan pagi dapat meningkatkan daya ingat dan tingkat konsentrasi dan juga dapat membuat kita lebih bahagia karena dapat meningkatkan suasana hati dan menurunkan tingkat stres.
Dalam studi di antara anak-anak, sarapan dapat meningkatkan pencapaian, perilaku, dan dikaitkan dengan peningkatan nilai. Sama seperti organ lainnya di tubuh, otak membutuhkan energi untuk bekerja sebaik mungkin.
Memenuhi Asupan Kebutuhan Energi
Kebutuhan energi manusia bervariasi tergantung pada tingkat aktivitas dan tahap kehidupan, tetapi biasanya pria membutuhkan lebih banyak energi daripada wanita.
Anak-anak yang sedang tumbuh membutuhkan banyak energi, sebagai contoh anak laki-laki berusia 7-10 tahun harus mengkonsumsi kira-kira 1970 kkal per hari, dan anak perempuan berusia 7-10 tahun harus mengonsumsi kira-kira. 1740 kkal. Untuk orang dewasa, pria membutuhkan kira-kira. 2500 kkal dan wanita sekitar. 2000 kkal per hari.
Kesehatan Jangka Panjang
Membangun kebiasaan sarapan yang baik di masa kanak-kanak dan mempertahankannya selama masa remaja mungkin menjadi faktor penting dalam mengurangi prevalensi melewatkan sarapan dan mengembangkan kebiasaan makan yang baik yang bertahan seumur hidup. Sarapan dapat mengurangi risiko obesitas, tekanan darah tinggi, penyakit jantung, dan diabetes.
Meningkatkan Daya Ingat dan Fungsi Kognitif
Karbohidrat sangat penting untuk fungsi otak yang sehat. Dengan mengonsumsi makanan sarapan biji-bijian berkualitas tinggi untuk memulai hari Anda, Anda dapat meningkatkan daya ingat dan tingkat konsentrasi, serta memperbaiki suasana hati dan menurunkan stres.
Berbagai penelitian di antara anak-anak menunjukkan bahwa anak-anak yang makan sarapan cenderung memiliki keterampilan kognitif yang lebih baik dan berprestasi lebih baik di sekolah.
* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu
Leave a Reply