Ternyata, 64 Persen Kampus Swasta di Jakarta Belum Siap Gelar Kuliah Tatap Muka

Ilustrasi: Kampus boleh kuliah tatap muka mulai Januari 2021. (KalderaNews.com/Ist.)
Ilustrasi: Kampus boleh kuliah tatap muka mulai Januari 2021. (KalderaNews.com/Ist.)
Sharing for Empowerment

JAKARTA, KalderaNews.com – Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) wilayah III menyebut, sekira 64 persen perguruan tinggi swasta (PTS) di wilayah DKI Jakarta mengaku belum siap menggelar pembelajaran tatap muka (PTM).

Angka tersebut diperoleh dari hasil survei LLDikti secara online terhadap 298 PTS di wilayah III DKI Jakarta. Dari jumlah tersebut hanya 86 kampus swasta yang menjawab siap membuka PTM dalam waktu dekat.

BACA JUGA:

“Memang ada beberapa syarat yang harus dipenuhi perguruan tinggi sebelum menjalankan PTM, seperti kampus harus memiliki satgas covid-19, menyediakan fasilitas untuk penerapan protokol kesehatan, terkoneksi aplikasi Peduli lindungi dan berkoordinasi Dinas Kesehatan,” ujar Kepala LLDikti Wilayah III, Paristiyanti Nurwardani.

Melihat data ini, LLDikti tidak tinggal diam, dan terus melakukan upaya guna mendorong PTS segera membuka PTM, salah satunya dengan sosialisasi menggandeng sejumlah pemangku kepentingan pendidikan tinggi.

Menurut Paristiyanti Nurwardani, PTM dengan kapasitas tatap muka yang lebih luas di wilayah DKI Jakarta harus kita laksanakan, karena pandemi Covid-19 telah memberikan dampak negatif terhadap dunia pendidikan tinggi akibat terlalu lamanya belajar daring.

*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu.




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*