SURABAYA, KalderaNews.com – Universitas Negeri Surabaya (Unesa) melalui Unesa-Dimetric (Disability Inclusion Metrics) merilis daftar kampus ramah disabilitas tahun 2022.
Pemeringkatan ini diikuti 125 perguruan tinggi di dunia. Unesa-Dimetric adalah pemeringkatan kampus ramah disabilitas pertama di dunia, yang bertujuan untuk mewujudkan lingkungan pendidikan yang ramah bagi penyandang disabilitas.
Ketua Satuan Klasterisasi dan Pemeringkatan Perguruan Tinggi Unesa, Prof Dr Nadi Suprapto, PhD mengatakan bahwa program ini adalah langkah awal untuk menciptakan kampus yang ramah disabilitas.
BACA JUGA:
- 47.561 Penyandang Disabilitas Belajar di Madrasah, Pesantren dan PTKI
- 3 Desember, Hari Disabilitas Internasional, Inilah Tema dan Sejarahnya
- Inspiring! Mahasiswa Disabilitas Berhasil Lulus di Magister Psikologi Untar dengan IPK 3,84
“Dimetric ini merupakan aksi nyata dari komitmen Unesa untuk sama-sama mewujudkan aksesibilitas dan kualitas layanan untuk mereka yang disabilitas,” kata Prof Nadi Suprapto.
Prof Nadi Suprapto mengatakan, 125 perguruan tinggi di dunia ikut dalam Unesa-Dimetric 2022, telah melalui tahapan registrasi mulai 15 Agustus hingga 2 November 2022.
“Ada 10 indikator yang digunakan dalam penilaian meliputi kepemimpinan, perencanaan strategis, kebijakan khusus inklusi, kelembagaan, kerja sama organisasi disabilitas, sarana-prasarana, akomodasi yang layak, siswa-karyawan, pendidikan dan penelitian-pengabdian masyarakat,” ujar Prof Nadi Suprapto.
Leave a Reply