
JAKARTA, KalderaNews.com – Kemendikbudristek meluncurkan program API Sarpras PTV sebagai upaya mendukung kampus yang ramah lingkungan.
Gerakan ini diinisiasi dari Ditjen Pendidikan Vokasi ini menyasar kepada perguruan tinggi vokasi.
Ini adalah Program Antisipasi Perubahan Iklim melalui Pengadaan dan Pengembangan Sarana dan Prasarana Perguruan Tinggi Vokasi (API Sarpras PTV).
BACA JUGA:
- Kemendikbudristek Gelar Rangkaian Peringatan Hari Film Nasional (HFN) 2024, Dimulai Bioskop Berbisik
- Kemendikbudristek Minta Kampus Lindungi Mahasiswa yang Terlibat Ferienjob ke Jerman
- Terkait Kasus Dugaan Kasus Perdagangan Orang Berkedok MBKM, Begini Kata Kemendikbudristek
Dirjen Pendidikan Vokasi Kiki Yuliati mengatakan, program ini bertujuan mendorong dan memfasilitasi Pendidikan Tinggi Vokasi (PTV) mempercepat pengurangan emisi karbon.
Selain itu, program ini juga untuk menciptakan ketahanan terhadap perubahan iklim melalui pengadaan dan pengembangan sarana dan prasarana kampus.
Melalui program ini diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran PTV dalam melakukan pembangunan berkelanjutan yang unggul, ramah lingkungan, serta berwawasan lingkungan.
API Sarpras PTV dukung upaya perubahan iklim
“API Sarpras PTV merupakan bentuk komitmen Kemendikbudristek dalam mendukung upaya ketahanan dan antisipasi terhadap perubahan iklim,” katanya pada peluncuran API Sarpras PTV di Jakarta, Rabu (27/3/2024).
Kiki juga menegaskan, pemerintah Indonesia telah menetapkan perubahan iklim sebagai salah satu agenda strategis nasional yang membutuhkan solusi dan penanganan serius dan berkelanjutan.
“Kami berharap program API Sarpras PTV ini dapat mendukung penguatan peran Politeknik Negeri dan Akademi Komunitas Negeri di bawah Kemendikbudristek secara konkret dalam upaya antisipasi perubahan iklim,” imbuhnya.
Kampus harus jadi agen keberlanjutan pembangunan sebuah negara
Ia menambahkan bahwa perguruan tinggi tidak hanya berfungsi sebagai pusat pendidikan dan penelitian, tetapi juga menjadi agen perubahan sosial dan ekonomi yang dapat mempengaruhi arah dan keberlanjutan pembangunan sebuah negara.
“Melalui program ini diharapkan lahir inovasi-inovasi yang berfokus pada solusi berkelanjutan dalam mengantisipasi perubahan iklim.” Ujarnya.
Dia juga mengatakan bahwa menjadikan pendidikan tinggi vokasi sebagai percontohan praktik-praktik pembangunan infrastruktur cerdas iklim sangatlah penting demi menuju emisi nol karbon pada tahun 2060 nanti.
Maka, ia mengajak seluruh PTV untuk berkomitmen melaksanakan aksi-aksi nyata dalam antisipasi perubahan iklim demi generasi mendatang melalui API Sarpras PTV.
“Mari bergerak dan memulai dengan langkah kecil untuk cita-cita besar dalam menyelamatkan bumi kita,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News
*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu. Tertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com
Leave a Reply