JAKARTA, KalderaNews.com – Sekolah Cikal mengumumkan pembukaan Sekolah Cikal Kemang jenjang Prasekolah (untuk kelas Kakak-kakak dan Prekindie usia 2-4 tahun), TK (Reception Junior atau TK A), SD (Kelas 1 SD), SMP (Kelas 1), dan SMA (kelas 1 SMA) mulai Juli 2025.
Rahma Paramita, Head of Operation Sekolah Cikal, menyatakan bahwa langkah pembukaan Sekolah Cikal Kemang yang merupakan kampus dan rumah pertama Cikal didirikan dahulu didedikasikan untuk memberikan kesempatan yang lebih baik dan lebih luas untuk anak-anak Indonesia.
Sekolah Cikal Kemang yang berlokasi di Jl. Kemang Timur XI No.88, RT.12/RW.3, Kalibata, Kec. Pancoran, Kota Jakarta Selatan telah membuka pendaftaran sejak 18 Januari 2025 dan nantinya akan menghadirkan pendidikan yang juga berpusat pada anak dan memenuhi kebutuhan sumber daya manusia masa depan.
BACA JUGA:
- 4 Cara SMA Cikal Amri Setu Dampingi Murid Masuk Universitas Impian
- Sepakat dalam Tujuan Pendidikan, Cara Cikal Bandung Optimalkan Potensi Anak
- SMP-SMA Cikal Surabaya Beri Kemerdekaan Memilih, Bersuara dan Berinovasi dalam Belajar
“Kami ingin hadirkan kampus Cikal Kemang yang dahulunya merupakan rumah pertama Cikal. Jadi, selalu ada keinginan untuk memiliki kampus di area Kemang. Dengan momentum 25 tahun ini, kami melihat saat ini adalah waktu yang tepat untuk kembali ke area rumah pertama Cikal, di mana Cikal sudah lebih berpengalaman dan permintaan untuk menyediakan lebih banyak cabang juga semakin besar,” ujarnya.
Kehadiran Sekolah Cikal Kemang pun menjadi langkah Sekolah Cikal untuk menjawab tantangan menghadirkan pendidikan bermakna yang memberdayakan potensi, minat dan bakat anak dengan kurikulum Kompetensi 5 Bintang Cikal yang akan terintegrasi dengan kurikulum afiliasi lainnya, baik itu kurikulum nasional, IB PYP dan DP, dan Cambridge (SMP-SMA), serta program agama komprehensif.
“Di Sekolah Cikal Kemang pun akan menghadirkan pendidikan agama yang lebih komprehensif untuk murid yang beragama Islam. Kurikulum di Sekolah Cikal Kemang dirancang untuk memberikan alokasi waktu dan program yang lebih banyak bagi pembelajaran agama Islam untuk meningkatkan pemahaman yang mendalam mengenai nilai-nilai keagamaan serta untuk pembiasaan pelaksanaan ritual ibadah,” ucap Windy Hastasasi, Executive Principal Sekolah Cikal Kemang.
“Pendekatan ini bertujuan untuk mendukung perkembangan spiritual secara holistik sesuai dengan tahapan usia dan perkembangan zaman,” imbuhnya.
Sekolah Cikal Kemang yang akan resmi memulai tahun ajaran 2024-2025 pada Juli 2025, menurut Rahma Paramita, juga akan membuka lini pendidikan inklusi dan menghadirkan lingkungan pembelajaran yang inklusif.
“Terkait inklusivitas, kampus Sekolah Cikal Kemang juga akan sama seperti di semua lokasi Cikal lainnya. Kita akan menerima anak-anak berkebutuhan khusus sejak awal buka ini, karena kami yakin inklusivitas ini merupakan salah satu kelebihan CIkal, dan ini sangat bermanfaat untuk banyak orang,” jelasnya.
Inklusivitas yang telah dihadirkan oleh Sekolah Cikal di seluruh lokasi menjadi rujukan nyata refleksi pendirian Cikal oleh Najelaa Shihab dalam melahirkan bibit keunikan setiap anak, bukan sekedar sesuai standar, yang dilakukan secara kontinu atau berkelanjutan, dalam hal ini sejak tingkat SD hingga SMA.
Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News
*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu. Tertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com


Leave a Reply