
YOGYAKARTA, KalderaNews.com – Kepala Lembaga Kesejahteraan Mahasiswa (LKM) USD, Br. Yohanes Sarju, S.J., M.M. menyampaikan bahwa pelamar program KIP Kuliah dapat memilih semua program studi yang ada di Universitas Sanata Dharma.
“Pada tahap awal, para calon penerima akan melakukan pendaftaran secara online di laman KIP Kuliah. Data pelamar akan secara otomatis masuk ke masing-masing perguruan tinggi yang dipilih oleh pelamar. Pelamar juga wajib melakukan Pendaftaran Mahasiswa Baru serta mengikuti tes yang diselenggarakan oleh Universitas Sanata Dharma. Salah satu syarat untuk menjadi penerima KIP Kuliah adalah lolos tes seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru,” jelasnya.
Ia menambahkan, jika nantinya diterima di Universitas Sanata Dharma, para penerima KIP Kuliah menjalani pendampingan. Sebagai pengelola program, LKM USD melakukan pendampingan bagi para penerima KIP Kuliah, melalui berbagai kegiatan seperti aktivitas pengembangan motivasi dan seminar.
BACA JUGA:
- Rektor USD Imbau 1.120 Mahasiswa yang Jalani KKN Jaga Nama Baik Universitas
- USD Yogyakarta Bakal Buka Prodi Magister Sastra dan Psikologi
- Universitas Sanata Dharma (USD), Satu-satunya Universitas Yesuit di Indonesia
Kegiatan pendampingan tersebut dirancang agar para penerima program KIP Kuliah dapat terus menjaga semangat dan prestasi belajarnya.
“Untuk mereka yang kurang mencapai nilai minimum yang ditentukan, akan diberikan perhatian dan pendampingan khusus, sehingga untuk dapat meningkatkan prestasi akademiknya. Pendampingan, monitoring dan evaluasi akan selalu ada, karena berdasar pada pelaksanaan tahun-tahun sebelumnya, hal tersebut terbukti mampu membantu progres dan adaptasi para penerima program KIP Kuliah,” ungkap Bruder Sarju.
Bruder Sarju berharap para calon pendaftar untuk terus memantau informasi pendaftaran KIP Kuliah, baik dari pusat, maupun dari Universitas Sanata Dharma. Informasi tentang Program KIP Kuliah USD dapat dilihat di website https://www.usd.ac.id/lipsus.php?noid=1183
“Melalui Program KIP Kuliah ini, Universitas Sanata Dharma berharap dapat membantu mereka yang memang secara ekonomi tidak mungkin berdiri sendiri. Kami juga punya concern untuk daerah-daerah 3T supaya mereka juga diberikan kesempatan untuk belajar, dan ketika mereka diberikan kesempatan untuk meningkatkan pendidikan, mereka bisa merubah daerah mereka menjadi lebih baik nantinya,” ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News
*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu!
Leave a Reply