OPINI: Urgensi Menata Pipa dan Kabel Bawah Laut dengan Peta Laut

Sharing for Empowerment

Peta laut merupakan sarana utama yang resmi digunakan untuk menjamin keselamatan bernavigasi di laut. Informasi-informasi di dalam peta laut, selain menggambarkan potensi ancaman bahaya-bahaya navigasi juga menggambarkan instalasi buatan di permukaan maupun di dasar laut (seperti anjungan pengeboran minyak dan gas, pipa serta kabel bawah laut), serta garis-garis batas (batas maritim/ALKI/daerah terlarang dan daerah terbatas, termasuk batas kawasan konservasi maupun taman nasional laut).

Peta laut banyak jenisnya dan penerbitnya pun dari berbagai institusi di Indonesia, tetapi hanya Peta Laut terbitan Pushidrosal sebagai sarana bernavigasi yang keabsahannya diakui secara internasional, karena pembuatannya mengikuti standar internasional yang dikeluarkan oleh International Hydrographic Organization (IHO).

Untuk menjamin keakuratannya peta laut produksi Pushidrosal diupdate setiap saat, setiap ada perubahan-perubahan yang terjadi di suatu perairan, guna menjamin keselamatan pelayaran di seluruh wilayah Indonesia. Pemutakhiran peta laut diumumkan dengan mencantumkan dalam Peta Laut dan Buku Petunjuk Pelayaran serta disiarkan melalui Berita Pelaut Indonesia (Notice to Mariners/NtM) yang diperbarui setiap minggu, stasiun radio pantai kepada seluruh pengguna laut di dunia berupa produk cetak maupun online.




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*