JAKARTA, KalderaNews.com – ASEAN Youth Friendship Network (AYFN) melalui Winter Japan Culture Camp 2020 mengajak milenial Indonesia ikut kamp budaya musim dingin di Jepang.
Selama mengikuti kamp pertukaran pemuda dan budaya ini peserta peserta akan tinggal selama 5 hari di Osaka dan Kyoto, Jepang sehingga bisa mempelajari dan memahami budaya Jepang secara langsung, mengalami musim dingin dan mencoba alat transportasi setempat.
Selain itu, peserta akan melakukan kunjungan ke berbagai tempat wisata budaya dan bersejarah di sekitar Kyoto dan Osaka, merasakan pengalaman menjadi seperti orang lokal, mendapatkan sertifikat elektronik atas partisipasinya dari AYFN dan tentunya mencicipi makanan asli Jepang.
BACA JUGA:
- Kamu Mahasiswa S1 Semester 1 di 9 Kampus Ini? Beasiswa Full Tanoto Foundation Tutup 21 September 2019
- Yuk Ikuti Jejak Kezia dari PENABUR, Beasiswa S1 Full di Oxford dan Cambridge ini Tutup 21 Oktober 2019
- Deadline Beasiswa BUDI Dalam Negeri 10 September 2019
- Simak, Beasiswa DataPrint Beri Kesempatan untuk 225 Penerima, Tutup 31 Oktober 2019
- Yuk Simak, LPDP Buka Beasiswa Dokter Spesialis 2019, Tutup 10 September 2019
Kamp ini akan dimulai pada 19 Januari 2020 (kedatangan di Osaka) dan akan berakhir pada 23 Januari 2020. Peserta akan memulai program mereka setiap hari mulai pukul 07.30 sampai 17.00 waktu setempat.
Pada malam harinya, peserta memiliki waktu untuk menjelajahi Osaka dan Kyoto yang megah sambil berbelanja, wisata kuliner, dan menikmati suasana kota di waktu malam.
Cakupan beasiswa pertukaran milenial ini sangat lengkap mencakup tiket penerbangan dari negara asal (ibu kota) ke Osaka (pergi pulang) untuk kelas ekonomi, akomodasi selama 5 hari 4 malam di Osaka, Jepang, makan untuk sarapan dan makan siang, penjemputan di Bandara Internasional Kansai, Osaka, mengikuti semua kegiatan sesuai jadwal, tiket masuk ke tempat wisata, transportasi lokal menggunakan kereta dan bus, sertifikat partisipasi dari AYFN, pengarahan program dan biaya administrasi di dalam negeri.
Namun, beasiswa ini tidak mencakup makan malam, pengeluaran pribadi, transportasi setelah program berakhir (dari hotel ke bandara), pengurusan visa dan paspor.
Ada dua skema yang ditawarkan AYFN untuk bisa mengikuti Japan Culture Camp:
Skema beasiswa
AYFN akan membebaskan biaya program dan perjalanan, tetapi harus mengikuti seleksi karena kapasitas terbatas. Seleksi berdasarkan penilaian dokumen, kreativitas pembuatan video, dan wawancara online. Persyaratan skema beasiswa:
- Berusia 15 sampai 35 tahun
- Semua warga negara dipersilakan untuk mendaftar
- Berkomitmen untuk bergabung dalam program secara lengkap
- Mampu beradaptasi dengan mudah di lingkungan baru
- Mampu membayar biaya seleksi: bukan anggota AYFN: 15 dollar AS dan anggota AYFN: 10 dollar AS.
- Memiliki kesehatan fisik dan mental.
Skema biaya sendiri
Calon peserta bisa bergabung dengan program ini tanpa seleksi. Namun, harus memenuhi kriteria pada umumnya, terkhusus harus membayar biaya program sebesar 550 dollar AS (bukan anggota AYFN) dan 475 dollar AS (anggota AYFN) dan tentunya membiayai seluruh kebutuhan termasuk penginapan, pesawat, makan dll dari kantong sendiri.
Pengiriman lamaran untuk gelombang pertama yaitu 15 September 2019 dengan pengumuman 20 September 2019. Informasi lengkap acara pertukaran pemuda dan budaya ini, KLIK: Beasiswa Winter Japan Culture Camp 2020. (LF)
* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu.


Leave a Reply