Program MIT di SGU Siapkan Lulusan “Baret Merah” dengan Tacit Knowledge

Sharing for Empowerment

Sementara itu dari sisi kompetensi business informatics yang harus dimiliki mahasiswa menyangkut area governance dan area management serta business alliance: RoI tinggi (IT Investment yang RoI-nya tinggi), operational exellence hingga sustainabilty.

Karena itu, dalam praktiknya di kelas, materi yang diberikan sifatnya analisis, berbeda dengan level bachelor yang lebih ke implementasi dengan project. Kalau di master lebih ke analisis.

“Mahasiswa ditantang untuk membuat prioritas dengan analisis yang tepat,” tandas dosen yang mengambil jenjang master dan doktornya di The George Washington University.

Misalnya di masa pandemi Covid-19 saat ini, mahasiswa MIT SGU yang terdiri atas profesional, level manajemen dan fresh graduate (lulus S1) ditantang untuk mencari akar masalah dengan melakukan root cause analysis (RCA).

Menariknya, karena di setiap angkatan itu mahasiswa yang bergabung beragam, ini sangat bagus karena bisa saling berbagi dan memperkaya, sehingga tercipta lah yang dinamakan dengan dinamika tacit knowledge.




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*