Nayakalara, Inovasi Robotik Binus University untuk Cegah Covid-19

Robot Nayakalara, inovasi Binus University untuk mencegah penyebaran Covid-19. (KalderaNews.com/Dok. BINUS)
Robot Nayakalara, inovasi Binus University untuk mencegah penyebaran Covid-19. (KalderaNews.com/Dok. BINUS)
Sharing for Empowerment

JAKARTA, KalderaNews.com – Pandemi Covid-19 belum usai. Tim dosen dan pakar Binus University menanggapi pandemi ini dengan menciptakan Nayakalara, inovasi yang memadukan alat pendukung kerja kesehatan dan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence).

BACA JUGA:

Inovasi Nayakalara berawal dari keprihatinan terhadap tantangan yang dihadapi tenaga kesehatan saat menangani pasien Covid-19. Tim yang terdiri dari Prof. Dr. Ir. Widodo, Dr. Ir. Alexander Agung Gunawan Santoso, Dr. Ir. Edi Irwansyah, Heri Ngarianto, dan Danu Widhyatmoko menciptakan desain robot untuk mengurangi kontak tenaga medis dan staf rumah sakit dengan pasien. Mereka memilih dua jenis tugas penting untuk dilakukan setiap robot, yakni menyemprotkan disinfektan dan mengantar makanan.

Tim Binus University pun berhasil menciptakan prototip kedua robot hanya dalam waktu empat hari. Mereka memberi nama kedua robot tersebut Nayakalara, yang bermakna “prajurit yang melawan wabah penyakit”.

Robot Disinfektan berbentuk mirip penyedot debu dengan alat penggerak, namun dilengkapi tangki berkapasitas delapan liter sebagai wadah cairan disinfektan. Robot ini dapat menyemprotkan disinfektan hingga sejauh enam meter dalam bentuk pancaran melebar. Teknologi bluetooth dalam robot ini memungkinkan staf untuk mengendalikan robot dari jarak hingga 10 meter, cukup dengan ponsel pintar.




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*