JAKARTA, KalderaNews.com – Banyak guru khawatir mengenai penanaman pendidikan karakter saat sekolah daring. Cobalah untuk menerapkan kiat-kiat di bawah ini. Daripada penasaran, langsung saja implementasikan.
Mulai Terlebih Dahulu
Pengajaran jarak jauh telah memperkenalkan titik lompatan baru untuk diskusi tentang karakter — mis., “Mengapa anak-anak tidak boleh mengirim spam dalam obrolan selama pelajaran matematika? Karena itu tidak menghormati pelajar lain. ”
Tanamkan prinsip kejujuran, integritas, pengendalian diri, rasa hormat, ketekunan, kebaikan, dan keberanian. Meskipun kata-katanya sendiri dapat diprediksi, para siswa mendefinisikan prinsip yang menjadi norma di kelas — tidak peduli apakah itu virtual atau fisik.
BACA JUGA:
- Kamu Fresh Graduate? Wajib Miliki 5 Skill Ini di CV
- Warga Jabar, Siap-Siap Beasiswa Jabar Future Leadership Akan Dibuka!
- Jaringan 4G Belum Merata, Jaringan 5G Masih Mau Showcasing Saja Dulu
Bawa Teman, Keluarga, dan Subyek Model
Anak-anak dibanjiri oleh apa yang ada di layar mereka yang memberi tahu mereka apa yang penting, apa artinya menjadi laki-laki atau perempuan, siapa yang cantik, dan siapa yang pintar. Terlalu sering, anak-anak kita melihat identitas mereka didefinisikan dengan cara yang membuat banyak orang merasa terpinggirkan dan trauma.
Leave a Reply